RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemkab Tulang Bawang memberikan hibah sebesar Rp16 miliar untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Hibah tersebut diberikan kepada KPU Tulang Bawang untuk pelaksanaan tahapan Pilkada di Tahun 2023.
Demikian disampaikan oleh juru bicara Badan Anggaran (Banang) DPRD Tulang Bawang Marjoko saat menyampaikan laporan pada rapat paripurna dalam rangka pengesahan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun 2023 di Kantor DPRD setempat, Rabu 10 Agustus 2022.
Menurut Marjoko, hibah tersebut diberikan sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah pada pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 mendatang.
"Disepakati rencana hibah kepada KPU Tulang Bawang sebagai dukungan pemerintah daerah terhadap pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 diberikan hibah untuk tahapan di Tahun 2023 sebesar Rp16 miliar," katanya di depan Bupati Tulang Bawang Winarti, unsur pimpinan dan anggota DPRD Tulang Bawang serta pejabat dilingkungan pemerintahan.
Terpisah, Ketua KPU Tulang Bawang Reka Punnata turut menanggapi hibah sebesar Rp16 miliar untuk tahapan Pilkada yang diberikan pemerintah daerah.
Menurut Reka, hibah tersebut cukup namun hanya untuk beberapa bulan tahapan berlangsung.
Dijelaskannya, tahapan Pilkada Tulang Bawang sendiri akan dimulai pada bulan September 2023.
BACA JUGA:Siap-siap, Ada Operasi Penertiban Air Minum di Pesawaran
"Kami berharap nanti ada penambahan, sebab sangat jauh dari nilai yang diusulkan kemarin. Karena biaya untuk gaji Ad Hoc saja sekitar Rp27 miliar," ungkap Reka kepada Radarlampung.co.id.
Ia mengungkapkan dalam waktu dekat KPU akan melakukan audiensi dengan Pemkab Tulang Bawang untuk membahas rinci hibah tersebut.
Dia juga berharap nantinya hibah untuk pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 dapat dibagi menjadi beberapa termin.
Sebelumnya diberitakan, KPU Tulang Bawang mengajukan usulan anggaran untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 sebesar Rp54.495.566.925.
BACA JUGA:Mahfud MD Apresiasi Pengacara Bharada Richard Eliezer