MESUJI, RADARLAMPUNG.CO.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mesuji menggelar workshop kegiatan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mesuji Agung Subandara mewakili Kepala Dinas Andi S. Nugraha mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk pengimbasan eksternal dari sekolah penggerak yang ada di kabupaten itu.
"Kegiatan kita gelar di Kecamatan Mesuji Timur. Diikuti oleh delapan sekolah dari gugus satu dan dua Kecamatan Mesuji Timur yang berjumlah 40 orang. Terdiri dari guru kelas dan guru mata pelajaran PAI dan PJOK," kata Agung Subandara, Minggu 14 Agustus 2022.
BACA JUGA: Ikuti Upacara Detik-detik Proklamasi di Istana Negara, Guru Cantik Asal Pringsewu Bakal Pakai Ini
Menurut Agung, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mesuji melakukan evaluasi raport pendidikan. Kemudian menganalisis dan tindakan yang dapat diambil dalam mengatasi permasalah pada raport mutu pendidikan sekolah.
Materi yang disampaikan oleh narasumber pada kegiatan ini, pengenalan atau gambaran umum tentang Kurikulum Merdeka.
"Sehingga sekolah dapat menerapkan Merdeka Belajar dalam pembelajaran. Walaupun masih kurikulum 13 dengan melakukan tes diagnostik untuk melaksanakan pembelajaran berdeferinsiasi sesuai kebutuhan peserta didik," papar Agung.
Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan SDN 13 Mesuji Timur, SDN 4 Mesuji Timur, SDN 21 Mesuji Timur dan SDN 14 Mesuji Timur serta bertempat di SDN 4 Mesuji Timur. (*)