Kala Imalyati ditelepon wartawan media ini, yang bersangkutan tak mengangkat sambungan telepon. Sementara Shinta menyatakan dia tidak berada di sekolah karena tidak ada jam.
“Saya tidak masuk hari ini karena saya tidak ada jam, kejadian itu memang saya baca di medsos, tetapi saya tidak berani komentar," ungkap Shinta saat ditanyakan siapa nama korban dan mengapa ada anak bertikai di lingkungan sekolah tidak ada guru yang melerai.
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Way Kanan Septa Mukhtamar yang sudah menyambangi lokasi pun menyatakan hal yang sama.
"Infonya korban dan pelaku saling olok, lalu berantem, dan terjadilah yang sangat menyedihkan itu," ujar Septa Muhtamar, yang ketika dikonfirmasi sedang berada di Puskemas Way Tuba menengok korban di Puskes tersebut. (*)