"Disamping itu pembenahan manajemen Unit Donor Darah agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat menjadi satu hal yang secara paralel harus diprioritaskan," ujarnya.
Masih kata Ibu Riana, pengurus PMI Kabupaten Lampung Selatan juga harus melakukan pembinaan kepada para relawan PMI serta generasi muda melalui PMR.
Baik tingkat SD, SMP, maupun SMA, Korps Suka Rela (KSR) di level Perguruan Tinggi, Tenaga Suka Rela (TSR) dan Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) di tingkat Desa.
"Ini menjadi kunci agar PMI dapat merespon semua kebutuhan masyarakat dengan baik," katanya.
Terakhir, Ibu Riana mengajak pengurus PMI Kabupaten Lampung Selatan melakukan langkah-langkah persiapan sebagai tuan rumah pelaksanaan Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) Nasional Palang Merah Remaja (PMR) IX Tahun 2023.
Kegiatan ini nantinya akan melibatkan lebih dari 3.000 peserta dari seluruh Indonesia.
"Dipercaya menjadi tuan rumah JUMBARA Nasional PMR IX Tahun 2023, untuk itu PMI Kabupaten Lampung Selatan harus segera menyiapkan langkah-langkah persiapannya," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto mengatakan pihaknya akan bertekad untuk terus berupaya dalam meningkatkan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat serta berupaya mewujudkan PMI yang profesional dan berintegritas.
BACA JUGA:Sulpakar Minta Stakeholder Hentikan Penjualan Obat Sirup
"PMI Lampung Selatan harus menjadi garda terdepan dalam berjuang menjalankan misi kemanusiaan. Terimakasih atas amanah yang diberikan untuk kami majukan PMI di Lampung Selatan," ujar Winarni.
Winarni menuturkan dengan amanah yang diberikan ini, senantiasa akan terus menciptakan dan mengembangkan berbagai inovasi serta program kegiatan.
"Sehingga kedepannya PMI Lampung Selatan akan menjadi lebih baik lagi. Mohon arahan dan dukungan dari PMI Provinsi Lampung," katanya.