LAMPUNG UTARA, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemuda asal Desa Pekurun Tengah Kecamatan Abung Pekurun, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), akhirnya berhasil ditemukan tim gabungan antara tim SAR, BPBD, Polres Lampura, dan masyarakat setempat.
Heri Sandi (30) pemuda yang dinyatakan hilang, ditemukan tidak bernyawa. Sebelumnya Heri Sandi dinyatakan terperosok kedalam cekungan Bendungan Way Rarem Kabupaten Lampura.
”Sudah ditemukan. Alhamdulillah malam ini korban ditemukan sudah tidak bernyawa, sekitar pukul 18.30 WIB, hari ini Rabu 3 Desember 2022," ujar Kepala Bidang (Kabid) Pencagahan dan Kesiap Siagaan BPBD Lampura, Zulkarnaen saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Sabtu 3 November 2022 malam.
Zulkarnaen menjelaskan, Tim gabungan Basarnas, Polres Lampura, Polsek Abung Barat, dan BPBD dibantu masyarakat sekitar berhasil menemukan korban tidak jauh dari lokasi korban terjatuh. Pada saat ditemukan korban berada di permukaan diantara tumpukan Enceng gondok dan limbah kayu serta bambu.
”Tidak jauh dari tempat dirinya dinyatakan hilang. Ini sudah kita evakuasi dan jenazah sudah di rumah duka," bebernya lagi.
Meski begitu, dirinya mengaku sudah berkerja ekstra demi menemukan korban. Siang dan malam tim gabungan berkerja sejara rodi. Masyarakat Abung Pekurun juga, bahu membahu membantu proses pencarian hingga berhasil di temukan.
"Terima kasih kepada segenap tim dan masyarakat yang telah membatu pencarian hingga ditemukan keluarga kami," ujar Hendri, mengaku salah seorang kerabat korban.
Sebelumnya, Tim gabungan Basarnas Provinsi Lampung dan BPBD kabupaten Lampura terus, melakukan upaya pencarian terhadap Heri Sandi (30) pemuda warga Desa Pekurun Tengah Kecamatan Abung Pekurun yang terperosok kedalam cekungan (Mangkok) Bendungan Way Rarem Lampung Utara.
Diketahui Heri Sandi terperosok kedalam cekungan Bendungan Way Rarem yang berisikan Enceng Gondok (Gulma, Red) pada Jumat 2 Desember 2022, sekitar pukul 16.45 Wib. (*)