Kebakaran juga terjadi di Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, Lampung Barat, Jumat 22 Juli 2022. Peristiwa itu diduga disebabkan kebocoran gas elpiji.
Hal itu disampaikan Peratin Kenali Rustam. Menurut dia, kejadian bermula saat para ibu-ibu sedang kumpul memasak di dapur untuk menyambut kepulangan salah seorang jemaah haji.
"Jadi api itu berasal dari tabung gas elpiji yang bocor. Saat itu api membesar dan tak terkendali hingga melahap seluruh bagian dapur," kata Rustam di lokasi kejadian.
Kencangnya hembusan angin saat kejadian, membuat api cepat merambat seluruh bangunan rumah.
Kemudian menjalar ke kediaman tetangga, yakni kediaman Supardi yang kebetulan dalam keadaan kosong.
"Jadi total ada tiga rumah yang hangus. Dua diantaranya ludes total. Sementara satu rumah lainnya lebih dari separuh bangunan hangus, sehingga sudah tidak dapat di huni," sebut dia.
Dalam upaya pemadaman, ada tiga armada damkar yang diturunkan ke lokasi. Termasuk bantuan dari ratusan warga.
"Proses pemadaman api berlangsung sekitar satu jam lebih. Akibat peristiwa ini, kerugian korban ditaksir mencapai sekitar Rp 2 miliar," imbuhnya.
Diketahui, tiga rumah hangus dalam kebakaran di Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, Lampung Barat, Jumat 22 Juli 2022.
Dari informasi yang dihimpun, dua rumah ludes terbakar api. Sementara satu rumah masih dalam kondisi tegak, namun hampir sebagian bangunan terbakar.
Di lokasi, petugas juga dikabarkan telah berhasil menjinakan api. Namun upaya pemadaman masih terus dilakukan untuk memastikan tidak ada lagi sumber api yang dapat memicu kebakaran.
Sejauh ini belum ada pihak yang dapat dikonfirmasi terkait penyebab kebakaran tersebut. Termasuk identitas masing-masing pemilik rumah.
Di lokasi ratusan warga bersama petugas membantu memadamkan api. Sejumlah parabotan rumah juga nampak berhasil dibawa keluar oleh para pemilik. (*)