Prioritas penempatan penerima Beasiswa Program Afirmasi Dokter dan Dokter Gigi adalah di daerah terpencil, perbatasan, kepulauan, daerah tertinggal, daerah bermasalah kesehatan, hingga daerah prioritas yang masih kurang atau tidak ada dokter dan dokter gigi.
Peserta pelamar Beasiswa Program Afirmasi Dokter dan Dokter Gigi berasal dari lulusan SMA/Sederajat.
Kemudian mahasiswa Sarjana Kedokteran/Kedokteran Gigi, serta mahasiswa profesi Kedokteran/Kedokteran gigi.
Selanjutnya untuk target pemberian Beasiswa Program Afirmasi Dokter dan Dokter Gigi tahun anggaran 2023 ini adalah sebanyak 800 orang peserta baru.
Pendaftaran atau rekrutmen Beasiswa Program Afirmasi Dokter dan Dokter Gigi dilaksanakan hanya satu kali dalam setahun, tepatnya pada minggu pertama di bulan Mei 2023 mendatang.
Terakhir ada Program Beasiswa Dokter Spesialis dan Sub-Spesialis atau Dokter Gigi Spesialis.
BACA JUGA:Segera Rilis, Sinopsis dan Jadwal Tayang Drama Korea Island Season 2
Peserta yang diutamakan dalam Program Beasiswa Dokter Spesialis dan Sub-Spesialis atau Dokter Gigi Spesialis ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Non-PNS.
Kemudian peserta juga terbukti telah mendaftar di salah satu dari 16 Fakultas Kedokteran Dalam Negeri yang terakreditasi A dan B oleh BAN-PT, yang telah bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan.
Selanjutnya untuk program studi peminatan adalah yang berhubungan dengan layanan KJSU (Kanker, Jantung, Stroke dan Uro-Nefrologi) serta Kesehatan Ibu dan Anak.
Sebagai catatan penting yang perlu diingat bahwa pendaftaran Program Beasiswa Dokter Spesialis dan Sub-Spesialis atau Dokter Gigi Spesialis ini hanya dilaksanakan satu kali dalam setahun. (*)