METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung akan mengalokasikan anggaran sekitar Rp50 miliar lebih untuk pembangunan Kota Metro tahun 2023. Pembangunan untuk Kota Metro tersebut meliputi infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan, dan sosial.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung Dapil III, Watoni Noerdin, mengatakan, anggaran untuk Kota Metro tersebut dipergunakan untuk pembangunan Kota Metro yang meliputi infrastruktur jalan, untuk kesehatan, pendidikan hingga sosial.
BACA JUGA:Kabar Baik untuk Pelaku UMKM di Mesuji, Akan Dapat Pendampingan Perizinan
Sehingga, pihaknya juga meminta masyarakat untuk mengawal proses pembangunan di Kota Metro.
"Jadi memang ada beberapa aspirasi dari masing-masing daerah yang sudah disampaikan tahun lalu. Jadi kita upayakan dapat dilakukan di tahun ini, termasuk di Kota Metro," ujarnya.
BACA JUGA:Bacaleg Golkar Ditarget Rekrut 20 Ribu Infanteri Desa
Dari aspirasi dan informasi yang cukup baik, yang didapat melalui reses, dan dapat dianggarkan untuk tahun 2024.
"Nah hal-hal ini sangat penting. Tadi banyak masukan juga yang kami terima," ujarnya.
Dikatakannya, untuk meningkatkan PAD di Kota Metro, harus bisa memanfaatkan aset yang ada. Lalu, terkait normalisasi anak sungai Way Bunut dan Way Batanghari. Meski, normalisasi tersebut merupakan kewenangan dari pemerintah pusat, bukan berarti pemerintah provinsi atau daerah tidak dapat tidak bisa melaksanakan.
"Tentu kita akan berkoordinasi dengan Balai Besar Air yang ada di Provinsi Lampung. Tadi sudah kita sampaikan, pendangkalan sedimennya itu kan bisa dimanfaatkan lahan atau tanahnya menjadi pupuk," katanya.
BACA JUGA:Demokrat Lamsel Siap Kawal Penuh Pemekaran Kabupaten Bandar Lampung
Pihaknya juga mengimbau untuk bisa menanam pohon di sepanjang bantaran sungai. (*)