Diketahui, pada 2018 silam, BSI melalui BSI Maslahat menjadikan PP Gapsera sebagai binaan.
Program yang diberikan adalah pemberdayaan masyarakat melalui Desa BSM (ex legacy BSI).
Di mana, diberikan bantuan kepada petani yang sebagian masuk dalam katagori tidak mampu.
Petani diberi pelatihan dan pembelajaran terkait cara bercocok tanam padi tanpa pestisida.
BACA JUGA: Siap-Siap! Ini Deretan Bansos yang Cair Maret 2023
Selain itu, dibangun pabrik penggilingan beras dan fasilitas oven, gudang serta sekretariat perkumpulan.
Tahun berikutnya, omzet PP Gapsera mencapai Rp 535 juta dan pada 2020 omzet penjualan meningkat hingga Rp 1,6 miliar.
Dampak positif lainnya dari program tersebut, PP Gapsera sudah bisa memberikan program sosial melalui sedekah beras untuk kaum dhuafa buruh, yatim piatu dan kegiatan sosial lainnya. (rls)