METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Dua peserta seleksi terbuka (Selter) jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) Kota Metro dinyatakan gugur. Pasalnya, kedua peserta tersebut gugur lantaran tidak mengikuti seleksi pemaparan makalah.
Sekretaris Daerah Kota Metro Bangkit Haryo Utomo mengatakan, kedua peserta yang gugur tersebut dari JPTP Staf Ahli Walikota dan Sekretaris DPRD Kota Metro.
Bangkit menjelaskan, untuk jabatan Sekretaris DPRD Kota Metro, tercatat ada lima orang pendaftar. Satu orang tidak menyampaikan makalah, sehingga dinyatakan gugur dalam seleksi.
Satu lagi peserta yang mendaftar pada jabatan Staf Ahli Walikota dinyatakan gugur.
"Staf Ahli Walikota itu ada 6 orang yang melamar. Tetapi yang memenuhi syarat 5 orang, karena satu tidak mengumpulkan makalah dan tidak mengemukakan paparan sehingga batal," jelasnya.
Bangkit menyebut, seharusnya ada 20 peserta yang terus mengikuti tahapan seleksi tes wawancara dan pemaparan makalah. Tapi, dua orang batal lantaran tidak hadir dalam tahapan tersebut.
Untuk jabatan lainnya, lanjut Bangkit, para peserta sudah hadir dan mengikuti tahapan seleksi wawancara dan pemaparan makalah.
"Untuk jabatan Kepala Dinas Kesehatan dilamar oleh 5 orang, hadir semua dan tadi sudah diselesaikan. Untuk Kepala BPKAD ada 4," ungkapnya.
Setelah tahapan tersebut selesai, pihaknya akan mengirimkan hasilnya ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mendapatkan persetujuan.
"Ini kan akan diambil tiga besar. Tapi akan diverifikasi lagi, lalu diajukan ke KASN untuk persetujuan. Kemudian, dikembalikan lagi ke Pemkot Metro, dan ditentukan satu orang dari tiga nama terbaik, oleh PPK (Pejabat Pengelola Kepegawaian), yaitu Bapak Walikota Metro," jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya menargetkan semua proses selesai sebelum Bulan Ramadhan.
"Targetnya sebelum bulan puasa ini selesai," pungkasnya. (*)