Calon personel Brigade Kfir diambil dari para pendaftar pasukan elit unit khusus Sayeret Oketz atau Sayeret Lotar.
Unit ini adalah unit khusus pertempuran kontra terorisme.
BACA JUGA:Apa Saja Peristiwa yang Menjadi Tanda-tanda Kiamat Kubra?
Calon pendaftar dua unit itu diwajibkan menuliskan Brigade Kfir sebagai prioritas utama dalam draft formulir pendaftarannya.
“Ini adalah salah satu dari lima Brigade Infanteri Angkatan Pertahanan Israel dan beroperasi di bawah Komando Pusat. Brigade tersebut terdiri dari lima batalyon yang ditempatkan di Yudea dan Samaria,” tulis keterangan resmi akun idf.il.
Komandan Brigade Kfir membawahi lima batalion. Batalion yang tergabung dalam Brigade Kfir terdiri dari Batalion Nachshon atau 90th battalion, Batalion Shimshon atau 92th battalion, Batalion Duchifat atau 94th battalion dan Batalion Netzah Yehuda atau 97th battalion.
BACA JUGA:Ngeri! Kemunculan 'Dabbah' dan Ciri-Cirinya yang Harus Diketahui Umat Manusia
Jika dalam satu batalion ada 1000 orang personel terlatih, maka diperkirakan komandan Brigade Kfir memiliki kurang lebih 5 ribu personel aktif dengan kemampuan khusus. Ribuan personel tersebut bisa dengan mudah digerakkan kapan saja.
Brigade Kfir terlatih dalam perang kota dan gerilya. Persenjataan Brigade Kfir juga lengkap. Mulai dari senjata ringan hingga alutsista seperti pesawat tempur.
Karena merupakan brigade terbesar dan khusus melawan Palestina, Brigade Kfir memiliki ciri tersendiri.
BACA JUGA:4 Tanda Kiamat Ternyata Telah Terjadi di Mekkah, Apa Saja?
Dalam pertempuran, Brigade Kfir mudah dikenali karena ciri khasnya baret kamuflase dan mengenakan sepatu bot warna merah.
Atribut yang dikenakan berupa baret bercorak kamuflase dengan emblem ditengah bertuliskan brigade Ka Fa Ra.
Mengapa ini bisa terjadi? Hal ini disebabkan dalam sistem huruf Ibrani Bahasa Yahudi tidak mengenal tanda huruf hidup.
Karena itu tulisan latin yang dipakai adalah KFR.
BACA JUGA:Mitos Gerhana Bulan, Salah Satunya Pertanda Buruk?