RADARLAMPUNG.CO.ID – Ada banyak sekali pembahasan tentang penciptaan langit dan bumi, hingga yang menyangkut soal hari kiamat.
Sebagaimana yang diketahui umat Islam bahwa Allah SWT menciptakan langit dan bumi serta isinya dengan sempurna.
Penciptaan langit yang berlapis-lapis, yang dikelilingi oleh gugusan bintang. Gemerlapnya yang indah itu sangat sempurna tanpa cela.
Namun keindahan itu dapat menjadi momen paling mengerikan bagi seluruh mahluk yang ada di alam semesta.
BACA JUGA: Tanah Arab Menghijau, Tanda Kiamat yang Disebutkan Rasulullah? Begini Penjelasannya
Semua mahluk yang ada di langit dan bumi akan ikut melebur tak tersisa, apabila hari kehancuran telah ditetapkan untuk terjadi.
Saat hari kiamat tiba, apa-apa saja yang ada di langit dan bumi akan hancur berkeping-keping. Tak ada satu mahluk pun yang bisa selamat dari kedahsyatan hari kehancuran, kecuali siapa saja yang dikehendaki oleh Allah SWT.
Pada tanda-tanda kiamat yang ditunjukkan kepada umat manusia, langit yang tadinya enak dipandang karena keindahannya tersebut.
Seketika berubah menjadi serpihan yang menyala-nyala. Serpihan itu akan tampak seperti mawar dengan laharnya yang siap membakar seisi bumi.
BACA JUGA: Diutus Sebagai Pembawa Pesan Kiamat Hingga Bisa Berbicara dengan Manusia, Hewan Apa?
Kondisi tersebut rupanya sudah diperingatkan oleh Allah SWT dalam firman-Nya, yang tertuang dan dijelaskan secara gamblang dalam Al-Qur’an.
Pada hari kiamat kelak, langit akan terguncang dan terbelah. Lalu dari atas sana tampak merah seperti mawar namun warnanya bagaikan lahar yang siap membakar apa saja yang menjadi sasarannya.
Kondisi langit yang terguncang dijelaskan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an Surat At-Tur ayat 9, yang artinya:
“Pada hari ketika langit benar-benar terguncang,” (Q.S At-Tur ayat 9).
BACA JUGA: Selada Air, Sayuran Daun Tertua yang Kaya Manfaat