Yang dilakukan agar para mahluk ciptaan-Nya, baik yang ada di langit dan di bumi segera bertaubat dan kembali ke jalan yang lurus.
Salah satu tanda-tanda kiamat yang perlu diketahui adalah kemunculan dukhan atau kabut.
Fenomena kemunculan dukhan ini telah dijelaskan secara gamblang dalam Al-Qur'an Surat Ad-Dukhan ayat 10 dan 11, yang artinya:
BACA JUGA: Disebut Tanda-tanda Kiamat saat Mengering, Ini Lokasi Sebenarnya Danau Tiberias
"Maka tunggulah ketika langit membawa kabut (dukhan) yang tampak jelas (nyata),"(Q.S Ad-Dukhan ayat 10).
"Yang meliputi manusia, inilah azab yang pedih," (Q.S Ad-Dukhan ayat 11).
Manusia dan mahluk lainnya akan berdoa ketika dukhan atau kabut sebagai tanda hari akhir itu telah muncul dihadapan mereka.
Mereka akan langsung bertaubat dan meminta agar dukhan yang menjadi azab bagi mereka, supaya dilenyapkan.
BACA JUGA: Hubungan Gunung Emas di Kongo dan Terbelahnya Sungai Eufrat
Akan tetapi, manusia tetaplah mahluk yang dinamis yaitu gampang berubah. Apabila dukhan itu dilenyapkan, maka mereka yang meminta hal tersebut akan kembali mengingkari apa-apa saja janji yang mereka ucapkan supaya azab itu lenyap.
Kemunculan dukhan ini disebut akan menimbulkan gejala flu seperti pilek. Dampak yang dirasakan pun berbeda-beda, karena jika dukhan mengenai orang kafir.
Maka dari dalam telinga orang tersebut akan mengeluarkan cairan yang menyebabkan rasa sakit luar biasa.
Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Imam Muslim, dari Abdullah bin Mas'ud bahwasannya Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda:
"Akan datang dukhan (kabut/asap) kepada manusia di hari kiamat. Yang memasuki pernapasan mereka hingga manusia akan merasakan pilek,".
Selain itu, ada juga hadist yang sejalan dan menjelaskan tentang dampak dari terkena dukhan.