Setiap koin VOC mengandung cerita tentang ekspansi perdagangan Belanda di Hindia Belanda pada abad ke-17 hingga ke-18.
Uang koin tersebut mencerminkan kekuatan ekonomi dan politik VOC serta dampaknya terhadap masyarakat setempat.
2. Bahan Pembuatan
BACA JUGA: Uang Koin Peta Indonesia, Harga Perkepingnya Bisa Buat Terkejut Loh, Anda Punya Dirumah?
Koin kuno VOC terbuat dari berbagai bahan, seperti tembaga, perak, dan campuran tembaga dengan timah.
Pemilihan bahan tersebut dapat mempengaruhi nilai dan kelangkaan koin tersebut.
Contohnya, koin VOC yang terbuat dari perak umumnya lebih langka dan memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan koin tembaga.
3. Pecahan dan Desain
BACA JUGA: Punya Uang Koin Lama dan Tersimpan, Ternyata Bisa Ditukarkan atau Dijual Loh, Simak Caranya
Uang koin VOC tersedia dalam berbagai pecahan. Mulai dari pecahan Doit hingga pecahan yang lebih kecil seperti setengah Doit.
Setiap pecahan dapat memiliki desain yang berbeda di bagian belakangnya.
Sementara gambar depannya hampir seragam dengan tulisan atau lambang VOC serta angka tahun penerbitannya.
4. Lokasi Pencetakan
BACA JUGA: Jual Uang Koin Ini, Auto Dapat Cuan Ratusan Juta
Koin VOC dicetak di berbagai kota penting di Hindia Belanda, seperti Batavia (sekarang Jakarta) dan Surabaya.
Pencetakan uang koin di lokasi-lokasi ini juga mencerminkan sejarah dan kehadiran VOC di wilayah tersebut.