Ditambah dengan panah sakti yang dimilikinya itu dapat digunakan untuk membuat api, sekaligus mendatangkan angin.
Lalu ada sosok Laksamana yang merupakan adik tiri dari Sri Rama Wijaya.
Tapi meskipun lahir dari rahim yang berbeda, keduanya memiliki hubungan saudara yang sangat dekat.
BACA JUGA:Uang Koin Emas Jadul Ini Dihargai Puluhan Juta, Bisa Buat Beli MacBook Pro M2, Kamu Punya?
Saat Sri Rama diusir dari istana karena harus memenuhi permintaan Dewi Kekayi sang ibu tiri.
Saudaranya itulah yang menemani dan mengikuti kemanapun kakak dan iparnya pergi.
Selain memiliki kemampuan dan kesaktian yang tiada tanding, Laksamana juga digambarkan memiliki paras yang sangat rupawan.
Laksamana yang memilih untuk membujang seumur hidupnya itu pun menuai kecurigaan.
BACA JUGA:Jadi Makanan Populer di Vietnam, Ternyata Daging Hewan Ini Memiliki Dampak Buruk untuk Kesehatan
Salah satu kecurigaan terhadapnya adalah disebut ingin merebut istri dari kakaknya yakni Dewi Sinta.
Hingga akhirya kecurigaan tak mendasar itu membuat Laksamana sakit hati dan bersumpah tidak akan pernah beristri sepanjang hidupnya.
Namun diakhir kisah pewayangan Ramayana, ada yang menyebut bahwa Laksamana merasa kesepian yang teramat sangat.
Perasaan itu disebabkan ia merasa dilupakan, sehingga membuatnya gugur karena dibunuh salah satu raksasan Rahwana yang masih tersisa.
BACA JUGA: Nyi Roro Kidul, antara Dongeng dan Keyakinan yang Ternyata Menyimpan Kisah Menyedihkan
Laksamana harus gugur di medan pertempuran menghadapi pasukan Rahwana karena melepaskan seluruh kesaktian yang dimilikinya, sampai hilang semuanya.
Kematian sang adik pun membuat Sri Rama merasa marah, murka atas kehilangan orang terdekatnya.