Namun sayang bangsa di negeri Saba itu, mereka menyembah matahari bukan Allah SWT.
Nabi Sulaiman sempat mengira bahwa burung tersebut sedang mencari alasan supaya lolos dari hukumannya.
Akan tetapi Hud-Hud berkata dengan yakin tentang apa yang dilihatnya saat tertinggal dari rombongan.
BACA JUGA: Terkenal Dengan Keindahannya, Ternyata Ini Mitos yang Ada di Pantai Marina Lampung
Hingga Nabi Sulaiman pun memerintahkan burung Hud-Hud untuk mengirimkan sepucuk surat.
Surat itu diamanahkan supaya sampai di Kerajaan Saba, tempat Ratu Balqis berkuasa.
Dengan membawa surat dari Raja Sulaiman, burung Hud-Hud terbang ke dalam Istana Kerajaan Saba.
Burung itu lantas menjatuhkan surat Raja Sulaiman di depan singgasana ratu Balqis.
BACA JUGA: Mitos Putri Duyung Dalam Pandangan Agama Islam
Namun sebelum pergi, burung hud-hud memberi hormat kepada Ratu.
Ratu Balqispun tercengang melihat seekor burung yang sopan seperti hud-hud.
Kemudian karena Ratu Balqis penasaran, sang ratu akhirnya langsung membaca isi dari surat yang dijatuhkan burung Hud-Hud.
Setelah dibaca, ternyata surat tersebut dari Raja Sulaiman yang meminta Ratu dan rakyatnya menyembah Allah SWT bukan matahari.
BACA JUGA: Jangan Diabaikan! Ini Tanda dan Gejala Osteoporosis
Raja Sulaiman memperingatkan negeri Saba supaya segera bertaubat agar tidak mendapatkan kemurkaan dari Allah SWT.
Usai membaca surat itu, Ratu Balqis mengumpulkan para penasehat kerajaannya.