Campur Tangan Cukong di Pilkada, Akun YouTube Ini Sebut Gula Jadi Penghubung Pengusaha dan Pemilik Jabatan

Jumat 30-06-2023,09:00 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Alam Islam

Perusahaan yang awalnya berada dalam jejaring bisnis Salim Group ini kemudian dibeli PT Garuda Panca Arta milik Gunawan Yusuf pada tahun 2001.

Gunawan Yusuf tercatat sebagai orang terkaya ke-44 versi majalah klub Asia tahun 2018 dengan kekayaan sekitar Rp14,2 triliun.

Di bawah kendalinya, Sugar Group memiliki kebun tebu seluas 62.000 hektare sehingga menjadikannya sebagai pabrik gula terbesar di Indonesia.  

BACA JUGA: Gadai Emas di Pegadaian, Keunggulan dan Persyaratan

Sugar Group Company memiliki 4 anak perusahaan yaitu PT Gula Putih Mataram, PT Indo Lampung Perkasa, dan PT Indo Lampung Distillery.

Produk utama perusahaan ini adalah gula Kristal Putih bermerek Gulaku yang sudah sangat terkenal dan menjadi pilihan utama untuk konsumsi masyarakat secara luas.

Sayangnya, raja gula dan koperasinya beberapa kali terlibat dugaan skandal seperti penipuan, pencucian uang, pengemplangan pajak, konflik dan sengketa lahan dengan masyarakat, hingga kebakaran hutan.

Seorang pengusaha pernah melaporkan Gunawan Yusuf terkait tugas penipuan dan pencucian uang pada 2004. 

BACA JUGA: Paminal Mabes Polri Dikabarkan Tahan Anggota Satnarkoba Polres Lampung Selatan

Dua anak perusahaan Sugar Group, Indo Lampung dan Indo Lampung Perkasa, juga pernah ditetapkan Polda Lampung sebagai tersangka pembakaran hutan dan lahan pada tahun 2019.

“Terlepas dari kasus dan skandal Sugar Group, korporasi ini juga disebut rutin menjadi penyokong dana dalam pemilukada di Provinsi Lampung baik pemilihan bupati maupun pemilihan gubernur,” kata narator.

Perusahaan gula ini bahkan disebut punya kuasa memengaruhi konstelasi politik di daerah tersebut. 

Dalam sejumlah kesempatan, sejumlah petinggi SGC bahkan tampil langsung di hadapan masyarakat saat masa kampanye berlangsung.

BACA JUGA: Paminal Mabes Polri OTT Anggota Polres Lampung Selatan? Ini Kata Kapolres

Pada 2014, Ridho Ficarrdo didukung penuh Sugar Group. Ayah Ridho, Muhammad Fauzi Toha, adalah petinggi di Sugar Group.

Sementara, Vice Presiden Sugar Group, Purwanti Lee, selalu mendampingi setiap kampanye mahal melalui gelaran wayang dan konser musik artis ibu kota.

Kategori :