Keraton Kasepuhan dibangun oleh Pangeran Mas Zainul Arifin di tahun 1529, yang mana dulu dinamakan keraton Pakungwati
Keraton ini menjadi pusat kebudayaan dan politik Kesultanan Cirebon.
BACA JUGA:4 Aplikasi Pinjol Anti Ribet, Bisa Transfer ke Saldo DANA dan OVO
Keraton Kasepuhan memiliki arsitektur tradisional Jawa yang khas, dengan kombinasi pengaruh Hindu-Jawa dan Islam.
Anda dapat melihat bangunan-bangunan dengan ukiran yang indah, tata letak halaman yang simetris, dan pintu gerbang yang megah.
Museum ini berada dalam kompleks keraton dan memiliki koleksi yang menggambarkan sejarah dan budaya Kesultanan Cirebon.
BACA JUGA:Dijamin Lolos Verifikasi! Siapkan Syarat Ini Untuk Dapatkan Pinjaman Saldo Dana KUR Bank BRI
Di sini, Anda dapat melihat benda-benda seperti pakaian kerajaan, senjata tradisional, dan prasasti.
Keraton Kasepuhan juga menjadi tempat diadakannya berbagai upacara tradisional dan kebudayaan, termasuk upacara pernikahan adat dan pertunjukan seni tradisional.
Luas areal komplek keraton ini mencapai 25 hektare, di mana pada bagian pagar tembok dari keraton ini adalah batu bata merah yang dilengkapi dengan ornamen piring keramik berbagai corak dan motif.
4. Goa Sunyaragi
Goa ini memiliki ciri khas arsitektur yang unik dan merupakan bagian dari kompleks warisan budaya Cirebon.
Gua Sunyaragi, juga sering disebut dengan nama Taman Sari Sunyaragi.
Lokasi Gua Sunyaragi berada di atas lahan seluas 15 hektar, yang dikelilingi oleh danau yang bernama Danau Jati.
BACA JUGA:4 Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Mengajukan Pinjaman Saldo Dana di AdaKami