Mengapa Suhu Terasa Lebih Panas dari Perkiraan Cuaca? Begini Penjelasan BMKG

Ada beberapa alasan yang membuat sebagian besar wilayah Indonesia memiliki kecenderungan terhadap kelembapan yang tinggi.

Mulaidari Indonesia yang merupakan negara kepulauan yang diselingi lautan luas yang hangat.

Sinar matahari tinggi didapatkan karena terletak di wilayah tropis dan pemanasan.

BACA JUGA: Kenapa Nasabah yang Punya Kredit di Bank Lain Tidak Bisa Ajukan KUR BCA? Simak Penjelasan Lengkapnya

Kemudian adanya curah hujan yang tinggi, sehingga meningkatkan uap air di udara.

Ada juga penyebab lain yaitu vegetasi apda hutan hujan, yang meningkatkan up air dari proses evaporasi.

Dan karena di Indonesia sedang berada dalam kondisi kelembaban yang tinggi.

Maka suhu udara terasa lebih hangat dibandingkan wilayah yang berada dalam tingkat kelembaban rendah.

BACA JUGA: 15 Rest Area di Jalan Tol Trans Sumatera Lampung, Lengkap Dengan Fasilitasnya

Selain itu, angin juga memberikan pengaruh terhadap suhu yang dirasakan melalui beberapa proses alami.

Suhu udara akan terasa lebih dingin ketika adanya angin yang bertiup dan melintasi permukaan kulit.

Hal itu akan membawa panas di dalam tubuh dikeluarkan saat keringat menguap.

Ada juga kondisi saat angin bertiup hingga dapat menghapus lapisan udara yang menghangatkan tubuh.

BACA JUGA: Perkiraan Awal Musim Hujan di Wilayah Lampung Oktober atau November? Begini Penjelasan BMKG

Kemudian hal lainnya disebabkan paparan langsung terhadap sinar matahari sehingga membuat suhu terasa lebih panas.

Sehingga BMKG menjelaskan bahwa ketika dalam kondisi kelembaban yang tinggi.