RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menganggarkan dana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) senilai Rp 80 miliar pada APBD tahun 2024 mendatang.
Wakil Wali Kota Bandar Lampung Deddy Amarullah mengatakan, terkait Pilkada telah banyak hal yang dibahas pada sidang Paripurna.
Di mana, drinya mewakili Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana yang tengah mengikuti diklat Kepemimpinan di Jakarta, untuk memberikan jawaban atas pandangan fraksi pada Rancangan ABPBD 2024 tingkat I di kantor DPRD Bandar Lampung, Selasa, 7 November 2023.
"Banyak yang kita bahas di sini, terutama meneruskan program-program infrastruktur, pendidikan kesehatan, semuanya. Kita juga mengalokasikan dana tambahan untuk Pemilu 2024," kata Dedi.
BACA JUGA:Bombastis! Tunggakan Pajak Kendaraan Perusahaan di Lampung Mencapai Rp 12,53 Miliar
Namun sayang Deddy tidak mengetahui teknis dari besaran anggaran yang diajukan kepada DPRD Bandar Lampung tersebut.
"Rinciannya saya lupa, bisa tanya pak Sekda ya," ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Kota Bandar Lampung Iwan mengamini apa yang diungkapkan Wakil Wali Kota Deddy Amarullah tersebut.
"Iya, kalau tidak salah Pemilu itu Rp 40 miliar untuk KPU dan Rp 40 miliar untuk Bawaslu. Tapi lengkapnya nanti saya cek lagi," ungkapnya.
BACA JUGA:Ternyata 2 Tipe Golongan Darah Ini Akan Jadi Sukses dan Hoki, Apa Saja Itu?
Iwan menuturkan bahwa anggaran tersebut digunakan untuk pelaksanaan Pilkada atau Pilgub.
"Itu kan pakai APBD, kalau Pilpres dan Pileg kan APBN. Ini untuk tahun depan, tapi kesepakatan NPHD-nya sudah harus tahun ini," ucapnya.
Hanya saja saat ditanya berapa persen kenaikan angka pengajuan untuk Pilkada 2024 dibanding tahun sebelumnya, Iwan mengaku tidak tahu.
"Untuk perbandingan anggaran di pemilu 5 tahun lalu saya kurang paham ya, jadi tidak tahu berapa persen naiknya," pungkasnya. (*)