METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Lampung, melalui Dinas Perdagangan (Disdag) akan menggelar kegiatan Operasi Pasar (OP).
Hal tersebut dilakukan untuk menekan naiknya harga beberapa kebutuhan dan bahan pangan, seperti cabai.
Kepala Disdag Kota Metro, Elmanani, mengatakan, sejumlah bahan pokok makanan akan dijual dengan harga distributor, lebih murah dari harga pasar.
Khususnya harga bahan pokok makanan yang akhir-akhir ini melambung tinggi, seperti cabai, bawang putih, bawang merah, gula, telur, dan lainnya.
"Iya, cabai pasti ya. Ada juga bawang merah, bawang putih, telur, dan lainnya. Nnati akan disubsidi harganya, jadi akan lebih murah dari harga pasar," kata dia.
Dikatakannya, akan digelarnya operasi pasar tersebut, untuk menjaga harga bahan pokok tetap stabil, dan tetap dapat terjangkau oleh masyarakat.
"Kita akan gandeng sejumlah produsen dan agen-agen besar juga. Rencana akan kita gelar Kamis, September 2023 di halaman Pasar Cemdrawasih," imbuhnya.
Ia mengatakan, dari pantauan di pasar, harga cabai merah keriting masih di angka Rp80 ribu per kg. Namun, hari selanjutnya turun menjadi Rp75 ribu per kg.
"Kita pantau terus harga cabai ini. Karena harganya bisa berubah. Hari ini Rp75 ribu per kg, besok belum tahu berapa," ujarnya.
BACA JUGA:Film Horor Urban Legend Indonesia, Ada yang Tayang November 2023
Ia menuturkan, harga cabai yang melambung tinggi dipengaruhi oleh dampak El Nino, sehingga di sejumlah wilayah mengalami kekeringan.
Kondisi tersebut juga memberikan pengaruh kepada produksi cabai di tingkat petani.
"Ini kan pasca El Nino, panas. Salah satu yang terdampak ini ya komoditas cabai. Karena itu harga cabai juga mahal," pungkasnya. (*)