Nah ketika kita melakukan pemangkasan cabang, kita harus bisa membedakan cabang mana yang sekiranya bisa tumbuh bunga lebat dan yang tidak.
Sehingga kita bisa tau mana cabang yang harus dipangkas dan mana yang tidak.
Lalu bagaimana kita bisa membedakan nya? Berikut penjelasannya yang dilansir dari Channel YouTube Al Baya Bonsai.
Hal pertama yang harus kita ketahui adalah ketika kita ingin merimbunkan bunga, maka kita harus melakukan stress air dan pemupukan.
BACA JUGA:Yuk! Kenali Perbedaan Jenis Bougenville Kuning Lokal dengan Golden Rush Serta Harganya
Namun hal tersebut dilakukan setelah melakukan pemangkasan cabang.
Jadi ketika cabang bougenville sudah berdaun tua, jika ingin bunganya tumbuh rimbun maka kita harus memangkas pada bagian pucuknya.
Pangkas bagian pucuknya sedikit saja. Meskipun nanti sudah tumbuh bunga satu, tetap pangkas pucuknya agar nanti bunga lainnya bisa tumbuh di sela-sela daun bougenville.
Nah kemudian setelah dipangkas maka lakukan stres air dan pemupukan. Hingga nantinya akan tumbuh bunga yang rimbun.
BACA JUGA:5 Penyebab Kegagalan Stek Bunga Bougenville, Nomor 4 Sering Disepelekan
Lalu bagaimana jika tidak tumbuh bunganya? Bunga yang tidak tumbuh bisa jadi karena salah dalam melakukan pemangkasan.
Jika kita melakukan pemangkasan cabang dekat dengan pangkal nya atau kita memangkas cabangnya terlalu panjang, hal inilah yang menyebabkan bunga tidak tumbuh.
Meskipun sudah dilakukan stres air serta pemupukan, hal itu hanya akan berakhir sia-sia.
Jadi cara membedakan cabang yang dapat berbunga dengan yang tidak dapat berbunga adalah dari cara kita memangkas cabang nya.
BACA JUGA:5 Jenis Bougenville Variegata, Tanaman Hias Tahan Panas Dengan Warna Daun Unik
Jika memangkas cabang terlalu panjang maka bunga tidak akan tumbuh di sepanjang cabang tersebut.