RADARLAMPUNG.CO.ID - Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) tahun 2024 resmi diumumkan, Jumat, 8 Desember 2023.
Beberapa perubahan pada SNPMB tahun 2024 diumumkan para pemegang kepentingan yang terdiri dari Panitia SNMPB dan Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek melalui siaran resmi dikanal Youtube SNPMB.
Penerimaan SNPMB sendiri masih paDa tiga jalur yang sama seperti tahun lalu, yakni SNBP (Prestasi), SNBT (Tes), dan Mandiri.
Plt. Dirjen Dikti Prof. Nizam mengatakan, beberapa perubahan pada seleksi tahun 2024 dilakukan dalam rangka pengoptimalisasi kuota yang disediakan supaya tidak terjadi kekosongan pada satu PTN tertentu.
BACA JUGA:110 Siswa Gugur Dalam Verifikasi Akademik SNPMB Unila 2023, Simak Faktor Penyebab Gagal
"Ada yang beberapa berubah di SNPMB 2024, kita selalu melakukan perbaikan, evaluasi, setiap tahunnya, karena kita merugi kalau tidak belajar dari yang lalu. Utamanya optimalisasi kuota jalur penerimaan, efisiensi," katanya.
Dengan begitu, lebih jelas siswa SMA, SMK, atau MA yang sudah lolos pada SNBP tidak diperbolehkan kembali mendaftar jalur SNBT.
Begitu juga yang sudah lolos SNBT dilarang untuk mengikuti tes jalur mandiri di kampus manapun sesuai dengan Permendikbud Nomor 48 tahun 2022 yang direvisi melalui Permendikbud Ristek Nomor 62 tahun 2023.
Belum lagi dari data panitia SNPMB 2023 dari 600 ribu lebih siswa yang login SNBP hanya 1800 saja yang lolos, sedangkan SNBT lebih dari satu juta siswa login hanya 200 ribu lebih siswa yang lolos.
BACA JUGA:Cegah PPKS di Momen Nataru, Dinas Sosial Lampung Koordinasi Dengan Dinsos Kabupaten Kota
Dengan artian masing-masing kuota hanya memenuhi 20 persen lebih dari yang disediakan.
"Banyak yang lolos di SNBP tapi tidak puas lalu mendaftar lagi di SNBT, ini kita coba hindari karena itu menyebabkan kosongnya kuota di perguruan tinggi. Padahal kalau kalau kosong itu artinya semua rugi perguruan tingginya rugi, masyarakat yang tadi yang bisa masuk jadi tidak masuk," ujarnya.
Selain itu, SNPMB tahun 2024 juga menyediakan banyak pilihan PTN Vokasi setara dengan PTN Akademik yang memang sudah ada sejak tahun-tahun sebelumnya.
Di mana siswa boleh memilih empat program studi dengan satu pilihan diharuskan pendidikan vokasi.
BACA JUGA:Arinal: Sektor Kelautan dan Perikanan Penggerak Perekonomian Masyarakat Provinsi Lampung