RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 244 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) mendapatkan pembiayaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung tahun 2024.
Hal itu diketahui saat Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana memberikan pengarahan kepada ratusan guru PAI yang hadir di Aula Semergou, Bandar Lampung, Selasa, 9 Januari 2024.
"Ini kita (Pemkot, red) yang biayain, Insya Allah akan ada lagi nanti," katanya.
Eva juga berpesan kepada para guru, ketika sudah lulus dan mendapatkan peningkatan kompetensi, untuk terus memberikan pengajaran yang baik untuk anak-anak didiknya di sekolah.
BACA JUGA:Lagi, Ganjar Pranowo Komitmen Jadikan Nusakambangan Penjara Koruptor
"Bunda juga pesan kepada guru-guru yang mau sekolah ini, tolong diterapkan nanti ilmunya kepada anak-anaknya. Biasanya mereka lebih nurut sama umi dan abi gurunya di sekolah, dan akan ditekankan lagi ajaran etika supaya pintar bertutur kata," pesan Bunda.
Ketua DPW Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Provinsi Lampung Hajarman mengungkapkan rasa sukurnya, atas bantuan yang diberikan Pemerintah setempat.
"Pertama kami ucapkan terima kasih sekali yang tak terhingga, suatu barokah yang kami dapatkan hari ini kami bisa bertemu langsung dengan Bunda Wali Kota Bandar Lampung," ungkapnya.
"Yang mana pertemuan ini ending dari akhir dari perjuangan para guru yang ikut dalam PPG dan alhamdulillah hari ini kita mendapatkan pembicaraan secara langsung dari Wali Kota Bandar Lampung," sambungnya.
BACA JUGA:Tenggelamkan! Ini Respon Ganjar Pranowo Soal Praktek Illegal Fishing
Menurutnya, pada seleksi PPG tersebut guru-guru PAI yang lolos sendiri terbanyak berasal dari Kota Bandar Lampung.
"Alhamdulillah semua yang kita ajukan dinyatakan disetujui dan kita terbanyak dibanding kota lainnya," kata dia.
Hajarman juga menerangkan pada peraturan yang ada, Guru Pendidikan Agama tidak mendapatkan bantuan APBN, untuk berkuliah selama satu tahun di kampus negeri.
"Aturan yang kami pahami saat ini guru agama tidak bisa melakukan PPG kalau tidak didanai, karena sudah tutup APBN, harapan kami hanya bantuan APBD. Alhamdulillah AGPAI mengucapkan selamat atas lolosnya para anggota dan Kota Bandar Lampung karen sudah tercapai tujuannya," tandasnya. (*)