2. Niat Mandi Wajib Setelah Junub
Nawaitul ghusla li raf’il hadatsil akbari minal janabati fardholillahi ta’ala.
Artinya:“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah (junub), fardhu karena Allah Ta’ala,”.
BACA JUGA: 10 PTN Terbaik 2024 Dengan Skor SINTA Tertinggi, Nomor 6 Ada di Sumatera
Itulah tadi penjelasan tentang waktu yang tepat untuk membaca niat mandi wajib. Selanjutnya berkaitan dengan tata cara mandi wajib yang benar yang dijelaskan dalam hadits.
Dalam sebuah hadits riwayat Bukhari, dari ‘Aisyah istri Nabi shallallahu’alaihi wa sallam mengatakan bahwa beliau memulai mandi junub dengan mencuci kedua telapak tangannya.
Kemudian beliau mengambil wudhu sebagaimana wudhu untuk sholat, lalu memasukkan jari-jatinya ke dalam air.
Lalu beliau menggosokkannya ke kulit kepalanya dan menyiramkan air ke atas kepalanya dengan cidukan kedua telapak tangan sebanyak tiga kali. Kemudian beliau mengalirkan air ke seluruh kulit badannya. (*)