Pesilat tersebut dibuat disebut merupakan seorang jawara guru silat dari Kota Agung.
Mengetahui hal tersebut, Raden mas Arya merenung dan ber isyarat bawah inilah ajalnya.
Kemudian, Bertanding adu Kanuragan dengan orang yang mengajak duel. Karena Raden Mas Arya sudah punya isyarat ajal akan tiba, maka ia berpesan kepada guru silat tersebut ingin dimakamkan dekat gunung.
BACA JUGA:Mulai Terbang Rabu, Segini Harga Tiket Pesawat di Bandara M.Taufiq Kiemas Pesisir Barat Lampung
Ternyata benar, Raden Mas Arya Pun Tewas dalam pertarungan dan dimakamkan di Gunung Tanggamus.
Oleh sebab itu, Saat Anda berada di Gunung Tanggamus terdapat Gundukan Tanah yang dipercayai oleh Masyarakat sebagai Makam Raden Mas Arya.
Ada yang percaya, apabila bertapa di Makam tersebut akan memiliki kekuatan tersendiri.
Dari sisi sudut Agama Islam kepercayaan tersebut dilarang.
BACA JUGA:IPLM Provinsi Lampung Masuk Kategori Sedang
- Ketiga, Legenda Ratu Ali
Ratu Ali merupakan salah satu legendaris yang ada di Lampung. Beliau dipercaya sebagai penyebar agama Islam di Tanggamus dan wilayah Lampung lainnya.
Bahkan, ada yang cerita bahwa beliau juga tinggal di Kelumbayan Tanggamus.
Ratu Ali merupakan sosok pribadi yang gagah dan penyebar Islam.
Suatu hari, Ratu Ali bermimpi buruk melalui pertambangan perjumpaan dengan seorang kakek kakek.
Dalam mimpi itu, Kakek tersebut menyampaikan kepada Ratu Ali harus bertapa di Teluk Paku Kelumbayan selama 40 hari.