Beri Edukasi, RSUDAM Gelar Seminar Kesehatan Pre dan Post Menopause

Rabu 01-05-2024,18:24 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung gelar seminar seminar kesehatan.

Seminar kesehatan tersebut mengusung tema Tetap Bahagia dan Harmonis di masa-masa Pre dan Post Menopouse.

Seminar yang berlangsung di Auditorium Medical Cinema RSUDAM, pada Selasa 30 April 2024 di buka Ketua TP PKK Lampung, Riana Sari Arinal.


--

Menghadiri narasumber Dr. dr. Ratna Dewi Puspita Sari, Sp.0G dan dr. Alfia Rifanti, Sp.KJ.

BACA JUGA:Kemensos RI Pantau Bayi Kembar Siam Parapagus di RSUDAM, Ini Hasilnya

Wakil Direktur Pendidikan, Pengembangan SDM, dan Hukum RSUDAM, dr Elitha M Utari mengatakan, seminar tersebut merupakan rangka HUT ke 60 Provinsi Lampung.

Kata dr Elitha M Utari, peserta yang mengikuti seminar kesehatan ini perwakilan organisasi wanita Forkopimda Provinsi Lampung, para praktisi, Darma Wanita Provinsi Lampung serta berbagai organisasi lainnya.

Tujuan diadakannya seminar ini disampaikan dr Elitha M Utari, karena menopouse pada wanita merupakan hal yang alami.

"Tetapi sebagian besar wanita mendapatkan informasi dari media yang terkadang kurang tepat sehingga menyikapi pre dan post menopouse itu jadi keliru," ujar dr Elitha M Utari.

BACA JUGA:Pasca Jalani Operasi, Begini Kondisi Terbaru Bayi Kembar Siam Parapagus Yang Dirawat RSUDAM

Sehingga dr Elitha M Utari berharap, dengan diadakannya seminar kesehatan tersebut para perempuan yang berada pada fase pre menopouse atau yang sudah menopouse mendapatkan informasi secara benar.

"Diharapkan mereka dapat informasi secara betul dan secara ilmuan, terkait perubahan apa saja yang terjadi dan kenapa dia berubah serta bagaimana solusi dalam mengatasi perubahan yang terjadi tersebut," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, dr Elitha M Utari juga menjelaskan selain rumah sakit tipe A, RSUAM juga rumah sakit pendidikan yang saat ini telah terakreditasi sebagai institusi penyelenggara pelatihan kesehatan.

"Termasuk penyelenggara work shop, simposium, dan juga seminar. Jadi peran rumah sakit pendidikan dan institusi penyelenggara pelatihan terakreditasi maka kami harus mendukung dan menyelenggarakan secara berkelanjutan kegiatan-kegiatan ilmiah yang temanya adalah kesehatan," tuturnya.

Kategori :