METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pelatihan Penyembelihan Hewan Qurban yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh dan Halal) dapat menjadi bekal para juru sembelih halal untuk menyembelih secara halal dan aman.
Pelatihan yang digelar oleh DPD Juru Sembelih Halal (JULEHA) Kota Metro tersebut diikuti sekitar 70 peserta di UPTD Rumah Potong Hewan dan Laboratorium Kesmavet Kota Metro.
Ketua DPD Juleha Kota Metro, Wahyudi, mengatakan, pelatihan penyembelihan hewan kurban tersebut diharapkan dapat sebagai media untuk belajar, dan memperoleh pengalaman baru mengenai penyembelihan hewan kurban.
BACA JUGA:Parosil, Mad Hansurin dan Bambang Kusmanto Daftar di Penjaringan Balon Kada NasDem di Hari yang Sama
"Sehingga, ilmu yang kami dapat ini tak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga masyarakat lainnya," ujarnya.
Tak hanya itu, lanjutnya, saat ini pun para pengusaha di sektor makanan, minuman, penyembelihan ataupun produk-produk lain yang dikonsumsi oleh umat Muslim, telah dituntut untuk mempunyai sertifikat halal sebagai bukti produk-produk tersebut telah memenuhi standar dan persyaratan yang ditetapkan dalam agama Islam.
Pihaknya berharap, Pemerintah Kota Metro melalui Dinas DKP3 dapat berkomitmen mendukung kegiatan dari DPD Juleha Kota Metro.
BACA JUGA:Tim Resmob Polres Lamtim Bergerak, Duo Target Operasi Ini Kena Ciduk
"Supaya nantinya kegiatan kami dapat sejalan dengan program pemerintah, sehingga dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan yang lebih efektif lagi," ungkapnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Metro, Heri Wiratno, menuturkan, kebersihan dan kehalalan makanan yang dikonsumsi masyarakat snagat penting. Ditambah lagi dengan adanya tuntutan terkait dengan persyaratan izin sertifikasi halal telah ditekankan oleh pemerintah.
"Iya, nanti pada bulan Oktober 2024, segala proses makanan itu harus ada sertifikasi halalnya," ujarnya.
Menurutnya, Kota Metro sebagai salah satu kota di Provinsi Lampung pun diharapkan dapat menjadi contoh yang mencerminkan dari pola perilaku masyarakat, perilaku pendidikan dan lain-lain dengan memenuhi kaidah-kaidah dan ketentuan yang berlaku.
"Saya berharap bapak ibu dapat betul-betul memahami konsep penyembelihan hewan kurban yang ASUH atau Aman, Sehat, Utuh, dan juga Halal. Sehingga kedepannya, ilmu yang didapatkan ini dapqt disampaikan kembali ke masyarakat lainnya," pungkasnya. (*)