RADARLAMPUNG.CO.ID - Masyarakat Pekon Sampang Turus, Kecamatan Wonosobo berterima kasih kepada Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan yang sudah merealisasikan pembangunan jembatan darurat, penghubung antar pekon.
Camat Wonosobo Edy Fahrurrozi mengatakan, dengan pembangunan tersebut, daerah mereka terbebas dari keterisoliran.
Meski hujan dan banjir, warga Pekon Sampang Turus tetap dapat pulang kerumah.
”Karena sungai yang selama ini kerap menjadi kendala ketika banjir, di atasnya telah ada jembatan,” kata Camat Wonosobo Edy Fahrurrozi kepada Radarlampung.co.id, Rabu 24 Juli 2024.
BACA JUGA: Bangun Jembatan Bersama Warga, Polsek Dente Teladas Tulang Bawang Sebut untuk Hindari Pungli
Edy Fahrurrozi menambahkan, diupayakan pembangunan jembatan permanen akan dilakukan tahun depan.
Terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Tanggamus Edi Nugroho menyebutkan, pembangunan jembatan tersebut memang sudah sangat diharapkan masyarakat Pekon Sampang Turus.
Jembatan darurat yang dibangun ini panjangnya delapan meter dengan lebar tiga meter.
Menjadi penghubung antara Pekon Sampang Turus dengan sejumlah pekon di Kecamatan Wonosobo.
"Pengerjaannya gotong royong bersama masyarakat. Tapi materialnya dari BPBD dan Dinas PUPR,” sebut Edi Nugroho.
Jembatan ini memiliki rangka bawah dari besi dengan lantai kayu ini selesai dikerjakan Selasa sore, 23 Juli 2024.
”Perkiraan jembatan darurat kapasitas tonase mobil yang bisa melintas sekitar 3 ton lebih,”sebut Edi. (*)