"Jadi pasti nanti Golkar akan berupaya untuk melobby PDIP ataupun PAN sebagai teman koalisi," ucapnya.
Namun ia pun mendapat kabar, PAN juga dalam waktu dekat akan bergabung dengan koalisi besar untuk mengusung Mirza-Jihan.
"Maka akan tersisa PDIP dan Golkar, pasti Golkar dengan Arinal Djunaidi-nya akan berupaya secara maksimal untuk mengajak PDIP berkoalisi," ungkapnya.
"Tentunya kalau berkoalisi dengan PDIP kemungkinan besar Umar Ahmad akan diusung, jadi koalisi Golkar-PDIP atau Arinal-Umar," kata Candrawansah.
Sehingga menurut dirinya, Herman H.N.-Umar Ahmad sulit untuk berpasangan, karena PDI-P tidak bisa mengusung tanpa berkoalisi.
"Untuk pemilihan Gubernur Lampung, menurut saya masih berpeluang Mirza melawan kotak kosong ataupun Mirza head to head dengan Arinal," kata dia.
"Asalkan Golkar berkoalisi dengan PDIP, karena hanya dua parpol tersebut yang tersisa, yang lainnya sudah mengusung pasangan Mirza-Jihan," tandasnya.