RADARLAMPUNG.CO.ID - Warga Tanggamus, Lampung mulai merasakan kelangkaan gas Elpiji 3 Kg.
Kalaupun ada, gas subsidi ini didapat dengan harga antara Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per tabung.
Marhadi, salah seorang warga Kota Agung mengatakan, Elpiji 3 Kg langka sejak sepekan terakhir.
Menurut Marhadi, kios-kios pedagang pengecer gas Elpiji kerap kehabisan stok.
BACA JUGA:Transaksi Elpiji 3 Kg, Diskopdag Pesbar Imbau Warga Daftarkan KTP-el ke Agen Elpiji
BACA JUGA:Pemda Ramai-ramai Larang ASN Gunakan Gas Elpiji 3 Kg, Bagaimana dengan Bandar Lampung?
"Harga gas Elpiji juga ikut melambung, bahkan tembus Rp 30 ribu per tabung," kata warga yang berprofesi sebagai tukang ojek ini dikonfirmasi Radarlampung.co.id.
Sementara Atin, salah seorang pedagang pengecer gas Elpiji ketika dikonfirmasi membenarkan, kelangkaan terjadi sejak satu minggu terakhir.
"Beberapa hari lalu, kami mendapat pengiriman gas Elpiji 3 Kg dari agen penyalur. Tapi cuma 10 tabung. Sementara warga yang butuh banyak. Jadi tidak lama, stok 10 tabung gas tersebut langsung habis terjual," ijarnya.
Yusda, warga lainnya juga mengeluhkan atas langkanya gas Elpiji Kg ini. Sebab kondisi ini menyebabkan para pedagang makanan dan gorengan terhambat.
BACA JUGA:Dapatkan Aktivasi Link DANA Kaget Kamis 10 September 2024, Cairkan Saldo Gratis Hingga Rp 275 Ribu
BACA JUGA:Dapatkan Keberuntungan Link DANA Kaget Berisi Saldo Gratis Rp 227 Ribu, Begini Cara Verifikasinya
Sebab untuk mendapatkan gas Elpiji 3 Kg, mereka harus mencari pedagang pengecer yang masih memiliki stok.
"Untuk itu diharapkan pemerintah segera mencarikan solusi atas permasalahan ini," harapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tanggamus Suhartono ketika dikonfirmasi mengatakan, menurut Assisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Hendra Wijaya Mega, pemkab segera mengambil langkah untuk mengatasi kelangkaan Elpiji.