Menurutnya, Indonesia, termasuk Lampung, harusnya memilih Malaysia untuk berkiblat tentang kesejahteraan guru yang kebanyakan juga adalah TKW dari Indonesia, serta dorongan komisi etik untuk melindunginya.
"Sikap pemerintah di Malaysia, guru dari Indonesia yang kesejahteraannya jauh dari Indonesia, di sana guru wajib kredit mobil dengan waktu hampir masa mengajar. Mereka benar benar fokus mendidik anak, jadi sungguh diperhatikan," sebutnya.