“Siswa kami mendapat ilmu yang aplikatif, ditambah praktik langsung yang bisa mereka terapkan di sekolah maupun di rumah. Ini sangat penting untuk mendukung kesehatan dan prestasi belajar,” ujarnya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para siswa yang aktif mengikuti sesi diskusi, praktik cuci tangan, hingga pengamatan mikroskopis.
Tim pengabdian juga membagikan poster edukasi, dan media pembelajaran lain yang dapat dipasang di lingkungan sekolah sebagai pengingat berkelanjutan.
Melalui program PROTEKTUS, diharapkan siswa SMP Negeri 13 Bandar Lampung dapat menjadi agen perubahan dalam membiasakan perilaku sehat.
BACA JUGA:Unila Bentuk Tim Khusus Satgas PPKPT : Ciptakan Iklim Belajar Aman, Sehat dan Inklusif
Dengan begitu angka kejadian infeksi parasit usus di lingkungan sekolah dapat ditekan secara nyata.