Status Lahan SLBN Pringsewu Terjawab, Proses Hibah Dikebut

Selasa 11-11-2025,19:02 WIB
Reporter : Prima Imansyah Permana
Editor : Melida Rohlita

RADARLAMPUNG.CO.ID – Legalitas lahan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Pringsewu kembali menjadi sorotan.

Hal ini mencuat setelah adanya pertemuan antara ahli waris almarhum KH. Gholib dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung pada Senin, 10 November 2025, di Pringsewu.

Menanggapi hal tersebut, Disdikbud Lampung memastikan penyelesaian status lahan SLB Negeri Pringsewu tengah difinalisasi. Saat ini, administrasi hibah sedang dirampungkan bersama pihak ahli waris pemilik lahan.

Kepala Disdikbud Lampung, Thomas Amirico, menegaskan bahwa aset dan penguasaan fisik lahan sekolah tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi Lampung.

 “Aset ini milik kita, penguasaan fisiknya juga milik kita. Memang untuk suratnya diperlukan legal standing dari ahli waris, dan pihak ahli waris tidak ada masalah,” ujar Thomas saat dihubungi Radarlampung.co.id, Selasa, 11 November 2025.

“Prosesnya sedang berjalan, dan kemarin sudah ada pertemuan dengan ahli waris. Alhamdulillah sudah clear. Saat ini sedang diurus proses hibahnya,” tambahnya.

Thomas menjelaskan, secara prinsip hibah tanah SLB Negeri Pringsewu sudah dilakukan sejak lama oleh pemilik sebelumnya. Namun, peningkatan status tanah membutuhkan tanda tangan ahli waris karena pihak yang menghibahkan lahan telah meninggal dunia.

“Sebenarnya hibah sudah ada. Orang tuanya dulu yang menghibahkan, tapi karena orang tuanya sudah meninggal, untuk meningkatkan status hak tanahnya harus diteken oleh ahli waris. Jadi kita minta tanda tangan ahli waris supaya administrasinya tertib,” terangnya.

Dia membenarkan bahwa lahan SLB Negeri Pringsewu memang belum bersertifikat. 

Langkah penyelesaian ini juga menjadi bagian dari tindak lanjut imbauan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar seluruh aset milik Pemprov Lampung memiliki sertifikat resmi.

“Ya, semua aset kita ini kan ada beberapa yang bermasalah. Makanya kita punya target tahun ini harus beres semua, dan Alhamdulillah sekarang semuanya sedang dalam proses,” kata Thomas.

Pihaknya optimistis penyelesaian administrasi hibah lahan SLB Negeri Pringsewu akan rampung dalam waktu dekat.

“Insyaallah dalam beberapa hari ke depan sudah selesai. Semua kita kejar,” pungkasnya.(*)

Kategori :