Pemkot Bandar Lampung Siapkan Program Waste to Energy Bareng Danaantara, Ditarget Mulai Jalan 2026

Kamis 04-12-2025,18:19 WIB
Reporter : Melida Rohlita
Editor : Melida Rohlita

Fokus utama perubahan tersebut diarahkan pada kebutuhan yang dinilai lebih mendesak dan menyentuh masyarakat langsung, terutama perbaikan jalan lingkungan.

 

Anggota Komisi III sekaligus anggota Banggar dari Fraksi Gerindra, Rizaldi Ardian, mengungkapkan bahwa dari hasil pembahasan awal ditemukan ketimpangan antara alokasi pembangunan gedung dan anggaran untuk jalan lingkungan. 

 

Dalam rancangan awal, Pemkot hanya mengajukan sekitar Rp10 miliar untuk perbaikan jalan lingkungan. Padahal tahun sebelumnya pagu untuk pos tersebut mencapai Rp50 miliar.

“Isu utama yang kami lihat adalah jalan lingkungan. Anggarannya sangat kecil, sementara anggaran pembangunan gedung justru besar sekali dan jomplang. Padahal masyarakat lebih butuh perbaikan jalan-jalan kecil di lingkungan mereka,” ujar Rizaldi.

Karena itu, pihaknya bakal melakukan pengalihan sebagian anggaran pembangunan gedung untuk menambah porsi perbaikan jalan lingkungan. 

Tidak hanya itu, sejumlah pos juga dipangkas untuk mengakomodasi penanganan masalah yang dinilai lebih mendesak, seperti persoalan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung.

Menurut Rizaldi, wilayah Bakung membutuhkan perhatian serius, terutama terkait pemboran infrastruktur dan pengelolaan air lindi.

Sejumlah persoalan masih belum tertangani pascabanjir, sehingga perlu penataan anggaran ulang untuk memperbaiki kondisi tersebut.

“Di Bakung ada beberapa hal yang belum terselesaikan, terutama soal pemboran dan air lindi. Ini penting, karena kalau tidak ditangani sekarang, bisa jadi persoalan besar ke depan. Ada yang bilang Bakung ini bisa menjadi ‘tsunami waktu’. Jadi sebagian anggaran kita geser ke sana,” jelasnya.

 

Secara keseluruhan, ada sekitar 18 hingga 19 pos anggaran yang ditata ulang. Salah satu contohnya adalah anggaran pembangunan pagar makam yang sebelumnya mencapai Rp2 miliar.

 

 Anggaran tersebut tidak dihapus, tetapi sebagian dialihkan untuk kebutuhan jalan lingkungan dan penanganan Bakung.

 

Kategori :