RADARLAMPUNG.CO.ID – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Lampung mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga toleransi dan kondusifitas menjelang perayaan Natal 25 Desember 2025 dan Tahun Baru 1 Januari 2026.
Ketua FKUB Provinsi Lampung, Prof. Dr. HM. Bahruddin, M.A., menegaskan bahwa beragama dan beribadah merupakan hak asasi paling mendasar yang dijamin oleh konstitusi negara.
Karena itu, setiap warga negara Indonesia memiliki hak untuk menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaan yang dianutnya.
“Setiap umat beragama memiliki hak konstitusional untuk beribadah. Hal ini harus kita hormati bersama sebagai bagian dari kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Prof. Bahruddin dalam seruannya, Sabtu 20 Desember 2025.
BACA JUGA:Begawi Jejama Warnai APEKSI Outlook 2025 di Bandar Lampung
Sehubungan dengan perayaan Natal dan Tahun Baru, FKUB Lampung mengimbau seluruh masyarakat untuk terus memelihara semangat toleransi, saling pengertian, saling menghormati, dan saling menghargai antar umat beragama.
Masyarakat diminta memberi ruang dan kesempatan kepada umat Kristiani untuk merayakan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dalam suasana aman, damai, dan penuh kebersamaan.
Menurutnya, kerukunan antar umat beragama merupakan pilar penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, termasuk di Provinsi Lampung yang dikenal dengan falsafah Sai Bumi Ruwa Jurai.
FKUB juga menyerukan kepada seluruh umat beragama agar bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif, tidak mudah terpancing isu-isu provokatif, serta menghindari tindakan yang dapat mengganggu kerukunan, keamanan, dan ketertiban masyarakat.
BACA JUGA:Honor Win Dirumorkan Jadi Smartphone Gaming dengan Kipas Internal, Siap Tantang RedMagic dan OPPO
“Kerukunan dan kedamaian adalah tanggung jawab kita bersama. Jangan mudah terprovokasi oleh hal-hal yang dapat merusak persatuan,” tegasnya.
Selain itu, FKUB Lampung meminta masyarakat untuk proaktif menjaga keamanan lingkungan. Jika menemukan hal-hal mencurigakan atau indikasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, warga diimbau segera melaporkannya kepada aparat penegak hukum terdekat agar dapat dilakukan langkah-langkah antisipatif.
Dengan semangat toleransi dan kebersamaan, FKUB Lampung berharap perayaan Natal dan Tahun Baru di Provinsi Lampung dapat berlangsung aman, damai, dan penuh khidmat, serta semakin memperkuat kerukunan antar umat beragama.(*)