Sejarah Terukir! Zita Anjani Pimpin Jetski Pertama Lintas Merak-Bakauheni Buka Lamsel Fest 2025
--
BACA JUGA:Prosesi Adat Hitar Lawok Iringi Peluncuran KMP Dalom 1
Ombak Tak Terduga: Tantangan di Tengah Laut
Zita mengungkapkan kondisi ombak ternyata berbeda dari prediksi awal.
“Tadi malam BMKG memprediksi ombak sekitar 1,2 meter, sempat membuat kami khawatir, tapi sesampainya di Merak ombak justru landai, hanya 0,2–0,4 meter,” ujarnya.
Namun di tengah perjalanan, situasi berubah drastis.
“Pas di laut ombak semakin tinggi, sekitar 1,5 meter. Verrel jarinya terluka sedikit, dan Audrey ngos-ngosan karena ombak besar sekali,” ungkap Zita.
Tantangan bertambah saat rombongan mendekati Bakauheni.
“Arah ombak mulai melawan kami. Dari Merak ombak datang dari kiri, makin dekat Bakauheni ombak datang dari depan, benar-benar melawan,” tambahnya.
Meski demikian, seluruh peserta tetap bersemangat dan berhasil menyelesaikan perjalanan dengan lancar.
Zita menegaskan Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki peluang besar mengembangkan wisata antarpulau berbasis petualangan.
“Salah satu sport tourism cross island yang saya perkenalkan hari ini mudah-mudahan menjadi tren baru, khususnya Merak-Bakauheni, dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat,” katanya.
Ia optimistis Lampung Selatan akan berkembang menjadi pusat pariwisata baru di Sumatra, sejalan dengan tagline 'Lampung Selatan Gerbang Sumatra untuk Dunia'.
“Alhamdulillah, demi Lampung Selatan tercinta, demi terhubungnya Jawa dan Sumatra, insyaallah Lampung Selatan akan menjadi pusat pariwisata,” kata Zita Anjani.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
