Belum Tersentuh Program MBG, Warga Pagelaran Utara Curhat ke Bupati Pringsewu

RADARLAMPUNG.CO.ID - Keterlambatan penyaluran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada pelajar di Kecamatan Pagelaran Utara menjadi salah satu keluhan utama warga saat Bupati Pringsewu, Riyanto Pamungkas, melakukan kunjungan kerja ke wilayah tersebut. Selain program MBG, warga juga menyampaikan aspirasi terkait perbaikan jalan dan lampu penerangan.

Kapekon Fajarbaru, Idham Kholid, mengawali penyampaian aspirasi dengan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu atas pembangunan jalan rigid beton pada tanjakan Jembatan Way Sekampung Fajarbaru sepanjang 240 meter dengan lebar 6 meter yang telah rampung.

Namun demikian, sejumlah warga masih berharap adanya pembangunan lanjutan. Hariyanto, warga Pekon Fajarbaru, meminta agar pemerintah memperbaiki ruas jalan dari Pagelaran hingga Pekon Fajarmulia yang melintasi Pekon Fajarbaru. Ia juga menyoroti kurangnya lampu penerangan jalan umum di wilayah tersebut.

BACA JUGA:Pemkab Pringsewu Umumkan Hasil Penilaian Kearsipan Internal 2025, BKPSDM Bisa Jadi Contoh

Keluhan lain datang dari warga bernama Ferianto, yang menyebut bahwa banyak siswa di Pagelaran Utara mempertanyakan keberadaan Program MBG karena hingga kini mereka belum pernah menerimanya. “Banyak anak-anak sekolah yang bertanya, mengingat mereka belum mendapatkan program ini,” ujarnya.

BACA JUGA:Peringatan HKN ke-61 di Pringsewu, Perawat Bersatu, Semangat Baru untuk Layanan Prima

Menanggapi curhatan warga, Bupati Riyanto Pamungkas menyampaikan bahwa seluruh aspirasi akan ditindaklanjuti. Khusus untuk penerangan jalan, pemerintah daerah akan segera melakukan pengecekan.

Sementara itu, terkait pembangunan jalan, ia menjelaskan bahwa mulai 2026 kewenangan pembangunan jalan akan diambil alih oleh pemerintah pusat.

“Pada 2026 nanti juga akan dimulai pembangunan jalan dari Banyumas hingga Way Kunyir sepanjang 13 kilometer, yang dibiayai pemerintah pusat melalui Inpres Jalan Desa (IJD). Kabupaten Pringsewu menjadi daerah dengan alokasi terbesar, yakni Rp50 miliar untuk satu ruas jalan tersebut,” ungkapnya.

BACA JUGA:DPRD Desak Pemkab dan Pemprov Selesaikan Status Tanah SLBN Pringsewu

Mengenai Program MBG, Bupati menjelaskan bahwa lamanya proses disebabkan banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi oleh dapur MBG atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Saat ini seluruh kecamatan di Kabupaten Pringsewu sudah penuh untuk pendirian dapur MBG sehingga masyarakat diminta bersabar.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Riyanto juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga, meninjau UMKM, melihat progres pembangunan jalan rigid beton, serta melakukan panen demplot jagung di kebun Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Pagelaran Utara yang berada di Pekon Fajarbaru.

Sumber: