Kasus DBD di Lambar Meningkat Hampir Lima Kali Lipat

radarlampung.co.id – Hingga November 2019, tercatat 84 warga Lampung Barat terserang demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus dibanding tahun lalu ini diantaranya disebabkan mobilisasi masyarakat, curah hujan tinggi serta pola siklus DBD lima tahunan. ”Berdasar data dari puskesmas, hingga November, jumlah warga Lambar yang terkena DBD sebanyak 84 orang. Rata-rata warga yang terserang DBD impor (terserang dari luar daerah, Red),” kata  Sekretaris Suhendrawati mewakili Kepala Diskes Lambar Paijo. Tahun lalu, tercatat 18 warga yang terserang DBD. Menurut Suhendrawati, upaya pengendalian penyebaran DBD terus dilakukan. Yaitu melalui sosialisasi pemberantasan sarang nyamuk (PSN), abatesasi dan fogging pada sejumlah lokasi. Ia juga mengingatkan seluruh masyarakat Lambar untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat serta menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. Bisa dilakukan dengan menerapkan pola 3M plus, yakni mengubur barang bekas, menguras tempat penampungan air dan menutup tempat penampungan air. Lalu hindari gigitan nyamuk, tidur pakai kelambu, dan memakai obat nyamuk. (lus/ais)

Sumber: