Iklan Bos Aca Header Detail

Tak Kunjung Diperbaiki, Jl. Pekon Tanjung Anom Rusak Parah

Tak Kunjung Diperbaiki, Jl. Pekon Tanjung Anom Rusak Parah

RADARLAMPUNG.CO.ID - Jalan Pekon Tanjung Anom Kecamatan Kotaagung Timur dibeberapa ruasnya sudah mengalami kerusakan parah. Padahal jalan tersebut merupakan alternatif menuju komplek perkantoran Pemkab Tanggamus. Berdasarkan pantauan, seperti ruas jalan antara Pekon Kerta-Pekon Tanjung Anom saat ini terlihat banyak lubang. Demikian juga jalan Cokro tanjung anom aspal sebagian badan jalan telah mengelupas. Padahal ruas jalan ini selalu ramai dilalui baik oleh masyarakat setempat maupun pegawai ASN Pemkab Tanggamus, karena jalan tersebut merupakan jalan alternatif menuju kantor Pemkab. Namun karena banyaknya lubang tak ayal beberapa kejadian kecelakaan lalulintas yang dialami pengguna jalan yang melintas dijalur tersebut. Kabid Program, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tanggamus, Dwi Nopianto yang dikonfirmasi mengenai hal ini mengatakan bahwa untuk tahun ini ada dua titik jalan yang diprioritaskan di Pekon Tanjung Anom yakni Jalan Ampera Dusun III dan Jalan Makam samping SDN 1. \"Sementara baru dua titik itu dulu, dengan panjang jalan masing-masing sekitar 400 meter dengan besaran anggaran masing-masing jalan Rp 200 an juta,\" ujar Dwi Nopianto mewakili Kepala Dinas PUPR, Riswanda Djunaidi, Minggu (17/11). Kemudian terkait ruas jalan lain di Tanjung Anom, Dwi mengaku akan diupayakan pada tahun depan. \"Ya, kan tidak bisa sekaligus karena terbatasnya anggaran, dan banyaknya ruas jalan yang harus diperbaiki. Kalau jalan Tanjung Anom-Kerta akan diupayakan tahun depan,\" sebut Dwi Nopi. Lalu mengenai soal jalan Way Som, Pekon Kotaagung yang juga mengalami kerusakan yang kabarnya diperbaiki tahun ini Dwi mengaku bakal berkoordinasi dengan Kabid Bina Marga, Bowo. \"Untuk Way Som saya juga kurang tahu, nanti saya koordinasi dulu dengan mas Bowo, kebetulan bidang beliau. Tapi kalau memang PUPR sudah menyatakan diperbaiki tahun ini pasti diperbaiki, hanya saja mungkin masih menunggu giliran alat berat, karena sekarang semua proyek fisik jalan sudah mulai semua,\" pungkasnya. (ral/ehl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: