Tambah Delapan Kasus Covid-19 di Tanggamus

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kembali penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Tanggamus. Hingga Kamis (10/12), tercatat 187 kasus di kabupaten itu. \"Ada penambahan delapan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Dua kasus baru dan enam hasil tracing,\" kata Juru Bicara Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Tanggamus dr. Eka Priyanto. Eka menjelaskan, kasus baru tersebut diidentifikasi dengan nomor pasien 180, laki-laki berusia 69 tahun dari Kecamatan Bulok. Lalu pasien 181, laki-laki berusia 55 tahun dari Kecamatan Kotaagung. Pasien 182, laki-laki berusia 33 tahun dari Kecamatan Talangpadang yang merupakan pegawai Bappelitbang Tanggamus. Selanjutnya pasien 183, laki-laki berusia 48 tahun dari Kecamatan Kotaagung dan pasien 184, perempuan berusia 29 tahun dari Kecamatan Kotaagung yang merupakan tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas Pasar Simpang, Kotaagung Timur. Lalu pasien nomor 185, perempuan berusia 25 tahun dari Kecamatan Gisting. Pasien 186, perempuan berusia 48 tahun dari Kecamatan Kotaagung dan pasien 187, laki-laki berusia 36 tahun dari Kecamatan Kotaagung Barat. \"Pasien 180 merupakan hasil tracing dari pasien 159 Ny. S (meninggal dunia). Kemudian pasien 181 dan 184 hasil tracing dari pasien 150 Ny. DW. Lalu pasien 183 dan 187 hasil tracing pasien 152, A dari Dinas Perhubungan,\" urainya. Sementara pasien 185 merupakan kasus hasil tracing dari pasien 148 Ny. R di Gisting yang dirawat di RS Airan Raya, Bandarlampung. Eka menuturkan, untuk dua kasus baru yakni pasien 182 yang semula mengeluhkan hilangnya indera penciuman. Lalu pasien menjalani tes Swab di Dinas Kesehatan Tanggamus dan menjalani isolasi mandiri. Berdasar pemeriksaan Laboratorium Balai Besar POM Bandarlampung, hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19. \"Karena gejala sudah menghilang dan tidak ditemukan keluhan lagi, pasien dianjurkan melanjutkan isolasi mandiri di rumah. Hal itu diberlakukan juga kepada pasien 180, 181, 183, 184, 185, 187,\" sebut dia. Dilanjutkan, kasus baru berikutnya adalah pasien 186 yang kondisinya memiliki gejala klinis dan kini menjalani isolasi di RS Panti Secanti, Gisting. (ehl/rnn/ais)

Sumber: