Auto2000 Rajabasa Recall 221 Toyota Rush

Auto2000 Rajabasa Recall 221 Toyota Rush

Radarlampung.co.id - PT Toyota Astra Motor (TAM) segera melakukan penarikan kembali (recall) terhadap 60 ribu unit Toyota Rush, tahun produksi 8 Desember 2017 sampai 7 Februari 2019. Terkait hal ini, TAM juga telah menyurati para konsumen untuk melakukan program recall di masing-masing dealer resmi di Indonesia.

Kepala cabang (Kacab) Auto 2000 Rajabasa, Rudy Chandra menjelaskan, program recall dilakukan untuk penggantian ECU Airbag. \"Ini memang tidak berbahaya, hanya saja kalau ECU Airbag tidak diganti maka akan menggangu pengendara,\" katanya kepada Radarlampung.co.id, Rabu (17/7).

Menurutnya, ECU Airbag yang bermasalah tersebut mengakibatkan Airbag mengembang tanpa dapat diprediksi ketika roda belakang mobil mengalami benturan saat melewati lubang yang dalam. \"Jadi untuk mengatasi itu, maka kita lakukan recall,\" imbuhnya.

Terkait hal ini, sambung dia, TAM juga mengirimkan surat kepada seluruh pelanggan Toyota Rush dengan tahun produksi yang disebutkan. Sementara dari main dealer cabang juga segera memfollow-up seluruh pelanggan yang harus mengikuti program recall tersebut.

Dia juga mengatakan, bengkel resmi Auto2000 juga akan langsung menangani pergantian ECU Airbag tersebut setelah mendapatkan barang yang dibutuhkan dari pusat. \"Kemungkinan ECU Airbag tersebut akan sampai di Lampung sekitar Sabtu atau Minggu ini. Jadi bisa langsung pengerjaan,\" tandasnya.

Rudy menambahkan, proses pergantian ECU Airbag sendiri dapat dilakukan konsumen di seluruh bengkel resmi Toyota yang ada di Indonesia, tanpa dipungut biaya. Untuk melakukan pergantian, Rudy juga menyarankan agar konsumen melakukan booking atau pemberi tahuan satu atau dua hari sebelumnya.

\"Sebab ini berkaitan dengan stok ECU Airbag yang tersedia dari pusat, kita juga punya daftar tunggu untuk melakukan pergantian tersebut. Kalau di Auto 2000 Rajabasa sendiri kita punya daftar sebanyak 221 konsumen,\" tandasnya. (Ega/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: