Kunjungi RSUD Batin Mangunang, Sekkab Pastikan Ketersediaan Oksigen

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Tanggamus Hamid Heriansyah Lubis mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batin Mangunang Kotaagung, Selasa (13/7). Kedatangannya untuk memastikan ketersediaan tabung oksigen di rumah sakit itu.

Hamid Heriansyah Lubis mengatakan, dirinya mendapat info dari pihak RSUD pada Senin malam (12/7), bahwa tabung oksigen untuk kebutuhan pasien Covid-19 terbatas.

Karena itu langkah cepat yang dilakukan dengan pinjam pakai tabung oksigen disejumlah puskesmas.

\"Alhamdulillah dapat pinjam enam tabung oksigen besar dari puskesmas yang memiliki sarana ruang isolasi. Selasa pagi dapat pinjam satu tabung besar oksigen dari Puskesmas Kedaloman. Sebanyak 28 tabung sudah dibawa ke Bandarlampung untuk isi ulang. Mudah-mudahan tabung tersebut bisa terisi,\" kata Hamid Heriansyah Lubis.

Dilanjutkan, Pemkab Tanggamus juga sudah menempuh upaya lain seperti bekerjasama dengan suplier di Kecamatan Kotaagung agar mereka bisa maksimal dalam berhubungan dengan suplier lebih besar di Bandarlampung. Dengan begitu RSUD tidak terlalu jauh mengambil oksigen dari Bandarlampung.

\"Mohon doanya kepada seluruh masyarakat. Kita juga akan bekerja keras dalam menghadapi lonjakan kasus dengan memberikan pelayanan terbaik. Seperti kebutuhan oksigen, obat-obatan dan asupan makanan bagi pasien,\" tegas Lubis--sapaan akrab sekkab.

Ia menambahkan, Pemkab Tanggamus juga berkoordinasi dengan organisasi mitra yang peduli pada bidang kesehatan seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Bidang Indonesia (IBI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).

\"Kami menggugah organisasi mitra untuk memberikan asupan bergizi dan akan berkoordinasi dengan mitra yang lain untuk bisa peduli dalam memberikan sumbangan berupa asupan,\" tandasnya.

Dengan kondisi oksigen terbatas, salah satu upaya adalah makanan yang dikonsumsi pasien harus memiliki gizi cukup dan baik, sehingga imun bisa meningkat.

Sementara Direktur RSUDBM Kotaagung dr. Meri Yosepa mengatakan, ketersediaan tabung oksigen memang terbatas, Senin malam. Khawatir habis, pihaknya langsung menginformasikan di WA grup kepala OPD dan berkoodinasi dengan kepala dinas kesehatan sebagai langkah antisipasi.

\"Persediaan tabung kami tadi malam dikhawatirkan tidak akan mencukupi. Alhamdulillaah, kami dapat bantuan tujuh tabung dari puskesmas sehingga bisa mencukupi sampai Selasa (13/7),\" ujar Meri.

Dilanjutkan, Selasa pagi, pihaknya langsung jemput bola ke Bandarlampung untuk pengisian ulang tabung. \"Alhamdulillah, kami dapat pengisian hari ini 25 tabung,\" kata dia. (ehl/rnn/ais)

Sumber: