Lagi, Teknokrat Didaulat Jadi Tuan Rumah Kontes Robot Nasional

Lagi, Teknokrat Didaulat Jadi Tuan Rumah Kontes Robot Nasional

RADARLAMPUNG.CO.ID - Universitas Teknokrat Indonesia kembali dipercaya Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sebagai tuan rumah penyelenggaraan Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Regional 1 Tahun 2019. Lomba akan dilaksanakan 4-6 April 2019 mendatang.

Penunjukkan ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi Universitas Teknokrat Indonesia juga Lampung. Pasalnya beberapa bulan lalu Teknokrat baru saja dipercaya sebagai penyelenggara Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) Tingkat Nasional.

Ketua Yayasan Pendidikan Teknokrat Dr. H. Mahathir Muhammad, S.E., M.M. mengucapkan terima kasih kepada pihak Kemenristekdikti karena telah memberi kepercayaan kepada Teknokrat untuk menjadi tuan rumah. Ia bertekad membalas kepercayaan tersebut dengan bekerja keras dengan Tim untuk menyukseskan kegiatan KRI 2019.

“Semoga pelaksanaan KRI 2019 berjalan sukses. Kami bangga dapat turut berkontribusi dalam mengembangkan dan memajukan teknologi, terutama robotika di Indonesia,” tutur Mahathir, Minggu (3/3).

Dipilihnya Teknokrat sebagai tuan rumah bukanlah tanpa alasan. Menurut perwakilan Ditjen Belmawa Kemenristekdikti Yudi Harianto, S.T., Universitas Teknokrat Indonesia sudah memiliki pengalaman mumpuni dalam menyelenggarakan kegiatan nasional. Penunjukkan tersebut bentuk apresiasi kepada pihak Universitas Teknokrat Indonesia.

“Kami mempercayakan penyelenggaraan KRI 2019 kepada kampus Universitas Teknokrat Indonesia karena memiliki track record yang bagus dan berpengalaman menyelenggarakan kegiatan berskala nasional. Kami yakin kegiatan bisa berjalan sukses,” tutur Kasi Kreativitas Ditjen Belmawa Kemenristekdikti tersebut dalam rapat koordinasi KRI bersama panitia dan juri di Ruang GSG Pertemuan kampus Universitas Teknokrat Indonesia, Jumat (1/3).

Yudi menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak Universitas Teknokrat Indonesia karena untuk kali kesekian telah bermitra dengan Kemenristekdikti dalam penyelenggaraan kegiatan nasional, terutama di bidang robotika. Ia berharap selain sukses menjadi penyelenggara, Universitas Teknokrat Indonesia juga mampu meraih prestasi yang bagus.

Dalam rapat tampak perwakilan Dewan Juri. Yakni Ir. Gigih Prabowo, M.T. (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya), Dr. Eril Mozef, MS., DEA (Politeknik Negeri Bandung), dan Ir. Heru Santoso BR., M.Eng., Ph.D. (UGM). Sementara itu dari tuan rumah dihadiri oleh Ketua Yayasan, Wakil Rektor I Yeni Agus Nurhuda, S.Si., MCs, dan sejumlah dosen selaku panitia lomba.

KRI merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditjen Belmawa) Kemenristekdikti. Penyelenggaraan KRI dibagi ke dalam 4 regional dan nasional. KRI Regional 1 diikuti oleh 60 tim yang melibatkan 314 orang dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Sumatera, Jawa bagian Timur, Bali dan Nusra.

Adapun divisi yang dilombakan terdiri dari Kontes Robot Robot ABU Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Berkaki (KRPAI-Berkaki), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Beroda (KRSBI-Beroda), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia Humanoid (KRSBI-Humanoid), dan Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI). (rls/apr/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: