Banjir, Puluhan Rumah di Lampura Terendam

radarlampung.co.id - Sekitar 40 kepala keluarga (KK) bermukim di Perumahan Griya Maffan, Jalan ARPN Kelurahan Kelapatuju Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara (Lampura), tergenang air hujan hingga ketinggian sekitar 1,5 meter, sekitar pukul 17.00 WIB, Kamis (1/10).

Peristiwa air hujan, yang masuk ke dalam rumah warga ini, sudah lama terjadi. Namun, belum ada tindakan dari pemerintah setempat.

\"Kalau hujan deras mengguyur di wilayah Kotabumi, pasti di perumahan dan sekitarnya ini banjir. Tapi, belum ada tindakan dari pemerintah,\" ungkap Iwan (45) salah seorang penghuni perumahan, ketika dikonfirmasi Radar Lampung.

Menurutnya, banjir tersebut disebabkan saluran drainase yang berada di perumahan sangat kecil, tidak sebanding dengan debit air yang masuk. Sehigga air hujan tidak bisa menampung debit air, hingga akhirnya masuk ke dalam rumah.

\"Kami minta pemerintah dapat mencari solusi agar peristiwa ini tidak ada lagi. Kalau seperti ini terus, kami tidak tahan lagi mas,\" kata Iwan, yang juga membuka ruko rumah makan tersebut.

Senada dikatakan Aan (38) penghuni Blok A Nomor 03. Ia mengaku menempati perumahan tersebut selama Empat tahun. Hingga saat ini, tidak terhitung lagi jika mengalami kebanjiran. \"Lihat saja mas. Rumah warga kebanjiran. Seharusnya pemerintah turun ke lapangan,\" keluhnya.

Hingga berita ini diterbitkan, BPBD Lampura tidak berada di tempat. Hanya terlihat beberapa anggota polisi nampak berjaga-jaga di lokasi banjir. (ozy/yud).

Sumber: