Libur Panjang, Pengunjung Mal Meningkat Mulai dari 20 - 30 Persen
radarlampung.co.id - Masa libur panjang akhir pekan memberikan dampak positif bagi sejumlah tempat rekreasi dan pusat perbelanjaan. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan meski belum signifikan, lantaran masih dalam masa pandemi global covid-19. Manager Operasional Mal Boemi Kedaton, Andreas Purwanto mengatakan, pada awal masa libur panjang akhir pekan ini sudah mulai menunjukan adanya peningakatan pengunjung dibandingkan hari biasa di masa pandemi global. “Pada long weekend ini sudah mulai ada peningakatan pengunjung walau tidak bisa kembali normal seperti masa sebelum pandemi. Karena XXI juga masih tutup di sini, tapi kalau untuk tenant lainnya sudah mulai buka full,” katanya kepada Radarlampung.co.id, Kamis (29/10). Adapun peningkatan yang terjadi yakni sekitar 20 persen. Meski begitu, pihaknya tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat, seperti pengecekan suhu tubuh, memastikan pengunjung dan staff menggunakan masker serta menyiapkan handsanitizer serta tempat cuci tangan di sejumlah titik. “Protokol kesehatan juga terus kita tingkatkan di seluruh akses pintu masuk. Untuk jam operasional sendiri masih seperti biasa, kita buka mulai pukul 10.30 wib sampai 21.00 wib,” tandasnya. Sementara itu, Staff Promosi Chandra Superstore Tanjungkarang, Apriati mengatakan, untuk sementara ini pihaknya belum dapat memastikan jumlah peningkatan pengunjung pada masa libur panjang akhir pekan. Kendati begitu, pihaknya juga tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat seperti biasanya. “Untuk jumlah pangunjung sendiri tidak ada perubahan sepertinya, karena memang saat ini sedang dalam masa pandemi,” katanya. Di samping itu, General Affair Centerpoint Department Store, Rudi Kalalo mengatakan, peningkatan jumlah pengunjung juga terjadi di Mal Kartini, Tanjungkarang, Bandarlampung. Terlebih setelah XXI Kartini akhirnya diperbolehkan untuk beriperasi kembali pada Jumat (23/10) lalu. “Selama masa pandemi ini memang jumlah pengunjung kita turun, karena ada himbauan untuk tidak keluar rumah dan menjaga jarak di kerumunan. Tapi setelah XXI di sini mulai buka, pengunjung yang datang mulai ada peningkatan walau tidak signifikan. Peningkatan sekitar 25-30 persen,” katanya. Sama halnya dengan MBK dan Chandra Superstore Tanjungkarang, mall yang terletak di pusat kota Bandarlampung ini juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pihaknya juga telah mengurangi jumlah pintu masuk sehingga seluruh pengunjung yang datang harus melewati pengecekan suhu tubuh terlebih dulu. (Ega/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: