Tok! Pengelola Parkir RSUDAM Diminta Bayar Pajak ke Pemkot

radarlampung.co.id - Persoalan parkir Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSUDAM) telah dibawa ke Kemendagri. Dalam rapat pada 23 Januari lalu menghasilkan keputusan pengelola parkir RSUDAM merupakan wajib pajak dan harus menyelesaikan kewajibannya ke Pemkot Bandarlampung.

Hal ini diungkapkan Direktur Utama RSUDAM Hery Djoko kepada radarlampung.co.id Senin (27/1). Pertama, berdasarkan ketentuan Pasal 62 ayat (2) huruf a Undang-Undang Nomor 28/2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, dijelaskan bahwa Objek Pajak Parkir adalah Penyelenggara tempat Parkir diluar badan jalan, baik yang disediakan berkaitan dengan pokok usaha maupun yang disediakan sebagai suatu usaha, termasuk penyedia tempat penitipan kendaraan bermotor.

Kemudian pada Pasal 63 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang Nomor 28/2009, dijelaskan bahwa Subjek pajak Parkir adalah orang pribadi atau Badan yang melakukan parkir kendaraan bermotor. Dan wajib pajak Parkir adalah orang pribadi atau Badan yang menyelenggarakan tempat Parkir.

\"Bahwa Pihak Ketiga parkir RSUDAM dalam hal ini PT. Hanura Putra adalah sebagai Objek pajak parkir dan untuk yang berkaitan dengan kewajibanya dipersilahkan berhubungan dengan Pemda Kota Bandarlampung. Untuk PT. Hanura dapat meminta pengurangan, keringanan, dan pembebasan dalam hal-hal tertentu atas pokok pajak dan atau sanksinya, serta penghapusan piutang yang sudah kadaluwarsa sepanjang diatur dalam Peraturan Daerah,\" beber Hery.

Sehingga nantinya, lanjut Hery, pengelola parkir bisa berkoordinasi langsung ke Pemkot. Namun jika ingin  mengajukan keringanan dimungkikan dilakukan.

Sementara dengan pertemuan ini RSUDAM sepakat akan mengikuti hasilnya. \"Pertemuan  ini memang ingin supaya tidak ada perbedaan semua pihak, dan kami akan mengikuti hasil ini. Jadi kami mengikuti arahan Kemendagri. Kalau pihak ketiga (pengelola parkir) yang berkeberatan, secara undang-undang memungkinkan mengajukan keberatan dan keringanannya. Dan kami siap akan membantu memfasilitasinya,\" tandasnya. (rma/yud)

Sumber: