Maju dalam Pemilihan Ketum, Kiai As\'ad Dinilai Bisa Tunjukkan Jadi Diri NU

Maju dalam Pemilihan Ketum, Kiai As\'ad Dinilai Bisa Tunjukkan Jadi Diri NU

RADARLAMPUNG.CO.ID- K.H. As\'ad Said Ali merupakan salah satu calon Ketum PB Nadhlatul Ulama (NU). Munculnya kembali As\'ad sebagai calon Ketum PBNU karena dianggap bisa memahami kultur muktamirin dan lebih fokus terhadap persoalan umat. Ketua PWNU Aceh Tgk. Hi. Faisal Ali atau Abu Lem Faisal menilai, Kiai As\'ad adalah orang yang sederhana. \"Beliau itu sosok yang sederhana, bersahaja, dan memahami perasaan muktamirin,\" katanya dalam keterangan pers yang diterima radarlampung.co.id. Kiai As\'ad, kata Faisal, sangat memahami organisasi hingga akar rumput NU. \"Beliau paham hingga grass root. Kiai As\'ad orang yang nggak suka gini-gitu. Beliau lebih fokus terhadap persoalan umat. Persoalan jamiah NU ke depan seperti apa solusinya,\" ungkapnya. Diketahui dukungan terhadap Kiai As’ad semakin meluas dan terus meningkat. Hitungannya bukan hari lagi, tapi per menit. Beberapa ketua PCNU telah mengikrarkan diri mendukung beliau karena dianggap pemimpin yang bisa menunjukkan jati diri NU tanpa bayang-bayang pihak lain di luar NU. “Inilah yang dibutuhkan oleh NU, pemimpin yang teduh, bersahaja, dan menguasai masalah umat untuk memberikan solusi terbaik bagi organisasi NU dan bangsa Indonesia secara umum,\" kata K.H. Ulin Nuha, ketua PCNU Ngawi, Jawa Timur. Menurut K.H. Malik Madani yang pernah menjabat Katib Aam PBNU, langkah yang dilakukan Kiai As’ad sudah sesuai dengan tradisi pesantren. \"Tidak perlu deklarasi, tapi tetap silaturahim secara masif. Apalagi dengan dukungan penuh dari Kiai Asep Saifuddin Chalim yang merupakan Dzurriyah Pendiri NU semakin menguatkan dan mengukuhkan Kiai As’ad sebagai calon yang diinginkan banyak para kiai sepuh,\" katanya. Gus Karim dari Mesuji yang juga Instruktur PKPNU Sumatera juga menyatakan hal sama. \"Iya, ada dukungan untuk Pak Kiai As\'ad Ali maju menjadi Ketum PBNU 2021-2026. Pak Kiai As\'ad Ali didukung para kiai sepuh NU kultural,\" katanya. (rls/sya/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: