IKA FKIP Unila Beri Pembekalan Bagi Calon Alumni, PJ Gubernur Lampung : Jadilah Guru Beretika dan Berkarakter

IKA FKIP Unila Beri Pembekalan Bagi Calon Alumni, PJ Gubernur Lampung : Jadilah Guru Beretika dan Berkarakter

IKA FKIP Unila Beri Pembekalan Bagi Calon Alumni Mahasiswa, PJ Gubernur Lampung Dr Drs Samsudin : Jadilah Guru Beretika dan Berkarakter. Foto Anggi Rhaisa/Radar Lampung--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Jadilah guru yang beretika dan berkarakter. Itulah pesan Pj Gubernur Lampung Dr. Drs. Samsudin, S.H., M.H., M.Pd. yang menyempatkan diri hadir pada acara Pembekalan bagi Alumni FKIP Unila Tahun 2025 di Aula K FKIP Unila, Kamis (16/1).

Seorang guru, lanjut Samsudin  yang juga alumni Prodi Kimia FKIP Unila Tahun 1988 ini, boleh memberikan hukum namun harus seimbang dengan reward (penghargaan). Menurutnya berilah sanksi kepada siswa dengan cara bijaksana dan tidak memberikan bekas tanda fisik. 

”Jadilah guru yang baik, beretika, berkarakter, dan  aktif berorganisasi. Baik itu organisasi profesi keguruan dan kependidikan maupun non keguruan dan kependidikan,” tandasnya. 

Dengan berorganisasi, imbuhnya, tentu akan bergaul dengan banyak orang. Tidak hidup sendiri. ”Karena dengan banyak bergaul dan berorganisasi,  kita dapat mengembangkan diri sendiri dan tidak berpikiran sempit," jelasnya.

BACA JUGA:Cepat Cairkan! Amplop DANA Kaget Terbaru Tanpa Potongan, Klaim Saldo Gratis Senilai Rp 100 Ribu

Hal itu Samsudin ungkapkan setelah menyampaikan keprihatinan atas sempitnya wawasan etika seorang oknum guru di Medan yang cukup mencoreng dunia pendidikan. Yaitu tega menghukum seorang siswa dengan melarangnya duduk di kursi dalam kelas sekolah hanya gara-gara siswa tersebut punya tunggakan biaya sekolah. 

Pembekalan bagi Alumni FKIP Unila Tahun 2025 sendiri kemarin diselenggarakan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) FKIP Unila. Kemudian diikuti 153 calon wisudawan FKIP Unila, Ketua Senat Unila Prof. Dr. Herpratiwi, M.,Pd., Warek III Unila Prof. Dr. Sunyono, M.Si., Wakil Dekan   III FKIP Unila Hermi Yanzi, S.Pd., M.Pd., dan jajaran pengurus IKA FKIP Unila.

’Tujuan pembekalan ini dalam rangka memperkuat kepercayaan diri dan membangun karakter tangguh bagi alumni FKIP Unila sehingga lebih siap memasuki persaingan global. Untuk itu, kita (IKA FKIP Unila, red)  bekerja sama dengan stakeholder terkait melakukan kegiatan Pembekalan bagi Alumni FKIP Unila dengan tema relevan. Yaitu  Membangun Kepercayaan diri dan Karakter Tangguh,” ucap Ketua Umum IKA FKIP Unila Dr. Bustami Zainudin, S.Pd., M.H. didampingi Ketua Harian Gino Vanolie, S.Pd., M.H.

Pada kesempatan sama, Bustami Zainuddin pun turut memotivasi langsung 153 calon alumni FKIP Unila yang akan diwisuda Sabtu (18/1) tersebut. Mantan Wakil Bupati dan Bupati Waykanan yang kini duduk sebagai Anggota DPD RI ini tidak ingin ada alumni FKIP yang menganggur. 

BACA JUGA:Dinas PUTR Metro Fokus Perbaikan Jalan Rusak dan Penanggulangan Banjir di Tahun 2025

Menurutnya sangat tidak pantas ketika sudah lulus kuliah masih menjadi beban orang tua. ”Alumni FKIP Unila harus mandiri, bisa bersaing di dunia kerja.  Tentu dengan modal skill, kompetensi, dan jejaring (koneksi seperti IKA FKUP Unila) yang kalian miliki,” tegasnya.

Apalagi, kata Samsudin, alumi FKIP Unila tidak mesti jadi guru. Dengan kompetensi dan skill yang dimiliki bisa jadi apa pun asal punya kemauan. Dicontohkannya selain berkair jadi pendidik, juga bisa politisi, pengusaha, dan lainnya.  ”Masalahnya mau atau tidak mengembangkan potensi diri untuk menjemput takdirnya,” tegas Bustami.

Tidak hanya dari Samsudin dan Bustami. Motivasi dan kiat menjadi profesional di dunia kerja berbeda juga  diberikan dua alumni lainnya yang menjadi narasumber pada pembekalan tersebut. Yaitu Pemimpin Redaksi Radar Lampung Media Group Abdul Karim, S.Pd., M.Pd. yang juga alumni Prodi Bahasa dan Sastra Inonesia FKIP Unila angkatan 1996 dan guru berprtestasi nasional Dr. Khoiriah alumni Prodi Biologi FKIP Unila Angkatan 1992. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: