Unila Berikan Aplikasi Tiyuh Pintar ke Tubaba
RADARLAMPUNG.CO.ID - Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) akan menerima hibah aplikasi Tiyuh Pintar dari Universitas Lampung (Unila), Kamis (9/9) mendatang. Aplikasi yang merupakan jawaban atas kebutuhan percepatan pelayanan dan informasi ini hasil karya pengabdian masyarakat dosen Fakultas MIPA Dr. Eng. Admi Syarif. Rencananya penyerahan aplikasi Tiyuh Pintar tersebut akan diberikan langsung Rektor Universitas Lampung Prof. Karomani kepada Bupati Tubaba Umar Ahmad. Aplikasi ini akan digunakan langsung di Tiyuh Gunungkatun Tanjungan, Kecamatan Tuba Udik, yang menjadi pilot project percepatan pelayanan kepada masyarakat. Disela-sela persiapan launching di Balai Tiyuh Gunungkatun Tanjungan, Dr. Admi Syarif mengatakan, pihaknya terus menyempurnakan data-data tiyuh. \"Hari ini, selain menyempurnakan data-data tiyuh, kita juga memperkenalkan secara umum tentang aplikasi yang akan diserahkan. Sehingga diketahui kebermanfaatan dari aplikasi ini,\" kata Admi Syarif kepada Bupati Umar Ahmad, Camat Tuba Udik Iwan Setiawan dan Kepala Tiyuh Laili Wandanar. Peneliti terbaik Kementerian Riset dan Teknologi tahun 2009 ini mengungkapkan, dengan menggunakan aplikasi Tiyuh Pintar, pelayanan terhadap berbagai kebutuhan selesai lebih cepat. Antara lain surat menyurat, data kependudukan serta pelayanan pemerintah kepada masyarakat lainnya. \"Setidaknya ada 25 surat di dalam aplikasi ini yang siap diberikan kepada masyarakat ketika dibutuhkan. Dengan menggunakan ponsel masing-masing pemohon, surat-menyurat siap dalam waktu satu atau paling lama dua detik tanpa harus ke kantor,\" ungkapnya. Selain itu, data-data kependudukan dapat diketahui setiap saat tanpa membutuhkan waktu yang lama. \"Intinya, kita ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat dan bangsa ini,\" paparnya. Sementara Bupati Umar Ahmad memberikan apresiasi yang tinggi atas kesediaan Unila memberikan aplikasi tersebut kepada Kabupaten Tubaba. Menurut Umar, Tubaba membutuhkan orang-orang pintar dan baik sebagai pelaku penanam kebaikan di bumi Ragem Sai Mangi Wawai. \"Orang-orangnya harus mempunyai pola pikir milenial,\" tegas Umar. (fei/ais)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: